Komunitas Konsumen Berencana Lanjutkan Somasi ke BPOM Menjadi Gugatan
Terbaru

Komunitas Konsumen Berencana Lanjutkan Somasi ke BPOM Menjadi Gugatan

Gugatan yang rencananya akan dilakukan merupakan gugatan perdata, tetapi tidak menutup kemungkinan jika melanggar UU Kesehatan, pihak-pihak terkait dapat dikenakan gugatan pidana dan bisa dilaporkan ke Kepolisian.

Willa Wahyuni
Bacaan 4 Menit

Kemudian David juga mengimbau kepada konsumen khususnya keluarga korban untuk mempertahankan hak dan tidak perlu takut memperjuangkan keadilan selama apa yang diperjuangkan memiliki dasar yang kuat.

Benahi sistem pengawasan obat

Sebelumnya, Kemenkes menyatakan tengah memperkuat kolaborasi dengan BPOM untuk membenahi sistem pengawasan obat di Indonesia.

"Peristiwa gangguan ginjal akut ini banyak maknanya. Salah satunya melakukan audit sekaligus memberikan pembenahan atau perbaikan sistem dalam pengawasan obat," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Muhammad Syahril di Jakarta, Rabu (2/11) seperti dilansir Antara.

Ia mengatakan pemerintah membuat kebijakan tegas merespons banyaknya kasus gangguan ginjal akut. Salah satunya melalui pembenahan sistem pengawasan obat-obatan.

Syahril mengatakan, kerja sama antara Kemenkes dengan BPOM dilakukan sangat erat, karena satu sama lain saling terkait dalam menangani kasus keracunan obat dalam kejadian gagal ginjal akut.

Setelah melakukan penyelidikan adanya dugaan intoksinasi pada kemasan obat sirup, Kemenkes memberikan laporan ke BPOM untuk diteliti di laboratorium, kata Syahril. "BPOM memeriksa secara teliti untuk mengetahui berapa banyak kandungan yang ada dalam obat dan berapa banyak ambang batas yang boleh dan tidak boleh," ujarnya.

Hingga saat ini, Kemenkes masih melarang peredaran ratusan obat sirup untuk mencegah penambahan pasien gangguan ginjal akut. Seluruh obat tersebut masih dalam pemeriksaan BPOM.

"Banyak sekali obat cair yang harus diperiksa semua, jangan sampai kami memeriksa hanya sebagian. Kami ingin semua aman dan akhirnya kami cabut larangan itu," katanya.

Jumlah pasien gangguan ginjal akut yang sembuh terus bertambah. Kemenkes melaporkan hingga Selasa (1/11) terdapat 325 kasus gangguan ginjal akut. Angka kesembuhan yang dilaporkan sebanyak 39 kasus.

Kebijakan antisipatif terus pemerintah jalankan untuk menekan angka kesakitan dan kematian akibat gangguan ginjal akut.

Salah satunya dengan mendatangkan ratusan vial obat antidotum (penawar) Fomepizole injeksi yang didatangkan dari Singapura, Australia, Kanada, dan Jepang. “Sebanyak 146 vial sudah disebarkan ke 17 rumah sakit di 11 provinsi, sementara 100 vial disimpan sebagai stok di instalasi farmasi pusat,” katanya.

Tags:

Berita Terkait