Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) wilayah Jakarta telah menyelenggarakan Konferensi Wilayah (Konferwil) tahun 2024 yang berlangsung di Jakarta, Kamis (4/7/2024) kemarin. Konferwil merupakan agenda rutin organisasi wadah puluhan media siber itu bernaung untuk memilih kepengurusan wilayah. Alhasil, Pemimpin Redaksi Hukumonline.com, Fathan Qorib dan Pemimpin Redaksi Jurnas.com Rusman terpilih secara aklamasi sebagai Ketua dan Sekretaris AMSI Jakarta.
Pimpinan sidang Konferwil AMSI Jakarta 2024, Hadi Suprapto dalam sambutannya menjelaskan Fathan terpilih sebagai Ketua AMSI Jakarta dan Rusman sebagai Sekretaris. Keduanya mengampu jabatan tersebut selama 4 tahun ke depan mengayuh roda organisasi media siber wilayah Jakarta.
“Dengan demikian, saudara Fathan Qorib dan saudara Rusman terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris AMSI Jakarta Periode 2024-2028,” kata jurnalis hops.id itu membacakan konsideran agenda sidang pemilihan pimpinan AMSI Jakarta yang baru dalam kegiatan Konferwil AMSI Jakarta 2024.
Dalam paparannya, Hadi berpesan betul kepada pimpinan baru AMSI Jakarta segera membentuk struktur kepengurusan. Tujuannya untuk membantu kerja-kerja pucuk pimpinan dalam menjalankan roda organisasi AMSI Jakarta, selama satu periode berjalan.
Baca juga:
- AMSI DKI Jakarta Kembali Dipimpin Rikando Somba-Yulis Sulistyawan
- Mengurai 3 Masalah dalam RUU Penyiaran
- Revisi UU Penyiaran Berpotensi Timbulkan Multi Tafsir Hingga Halangi Kebebasan Pers
Sebelum melakukan pemilihan Ketua dan Sekretaris AMSI Jakarta yang baru, Ketua AMSI Jakarta periode 2020-2024, Erik Somba menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) yang diterima peserta Konferwil. Dalam sambutannya, Erik berharap kepemimpinan AMSI Jakarta periode 2024-2028 mampu membawa organisasi lebih maju lagi dan sekaligus memberi manfaat bagi anggota-anggotanya yang saat ini berjumlah lebih dari 50 perusahaan media siber.
Sementara, Fathan dalam sambutannya berharap kepengurusan AMSI Jakarta periode 2024-2028 mampu memberikan yang terbaik bagi organisasi. Pasalnya tantangan yang dihadapi media siber ke depan tidak mudah. Kendati demikian, ada peluang ke depan yang perlu diraih bersama melalui kerja sama dan kolaborasi yang apik.