Seorang laki-laki bernama Navorski terpaksa harus "terdampar" di ruang tunggu bandara JFK New York, Amerika Serikat. Ia dianggap sebagai stateless atau tanpa kewarganegaraan (apatride) dan dilarang memasuki wilayah Amerika Serikat lantaran saat yang sama, negaranya yakni Republik Krakozhia tengah mengalami masalah politik dan peperangan, sehingga terjadi pengambilalihan kekuasaan, yang berakibat ketidakjelasan atas status negaranya.
Akibat peperangan dan masalah politik di negara asalnya, status negara Navorski tidak diakui, sehingga paspor dan visa yang dibawanya saat itu tidak berlaku untuk memasuki wilayah Amerika Serikat. Namun setelah sekian lama ia menunggu, akhirnya timbul kejelasan statusnya dan Navorski diperbolehkan memasuki wilayah Amerika Serikat.
Cerita di atas adalah sebagian dari alur film berjudul The Terminal yang rilis tahun 2004 silam, karya Steven Spielberg. Navorski yang dibintangi oleh Tom Hanks itu merupakan seorang turis yang harus terpaksa tinggal di ruang tunggu bandara karena tidak diizinkan untuk masuk ke wilayah Amerika Serikat.
Mengenai stateless ini juga pernah dialami salah satu pejabat Indonesia, Arcandra Tahar. Meskipun tidak sampai "terdampar" di ruang tunggu sebuah bandara, namun, Arcandra juga sempat dicap stateless pada medio 2016 lalu.
