Pertandingan Dramatis Peradi FC Master Melawan Sang Tuan Rumah
Peradi FC Goes To Bangkok

Pertandingan Dramatis Peradi FC Master Melawan Sang Tuan Rumah

Alhasil, tiket emas menuju final hilang. Peradi FC Master harus all out memperebutkan juara tiga melawan Beijing Chaoyang Law Association dari China.

FAT/RES
Bacaan 2 Menit

Perwakilan Peradi FC Jamaslin James Purba mengaku bangga dengan permainan rekan-rekannya. Menurut dia, meski belum berhasil masuk final, permainan yang ditunjukkan Peradi FC Master sudah maksimal apalagi melawan sang tuan rumah. “Pertandingan berikutnya (perebutan juara tiga, red), harus all out,” katanya.

Hukumonline.com

Tantangan tuan rumah, menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi terjalnya jalan Peradi FC menuju kursi final. Terlebih lagi, lanjut James, label tuan rumah untuk Thailand membuat tim dari negeri gajah putih itu diuntungkan oleh wasit sepanjang pertandingan berlangsung. Hal ini terlihat ketika beberapa pemain Peradi FC yang dijegal namun tidak dianggap sebagai pelanggaran oleh wasit.

Kedua tim pernah bertemu pada saat Asia Lawyes Cup empat tahun lalu di Pattaya, Thailand. Saat itu, hasil pertandingan antara Paradi FC dengan tim Thailand ini imbang 1-1.

Penyerang Peradi FC Master, Madden Leo Siagian melihat, sejarah panjang ditambah sebagai tuan rumah, menjadi keuntungan dan ngototnya Thailand saat bertemu di Bangkok, Sabtu (20/4). “Bertanding antara Peradi dengan Thailand memiliki sejarah panjang, mereka akan fight habis2an melawan Peradi apalagi kita pernah imbang di Pattaya 1-1,” tukasnya.

Hukumonline.com

Fair Play Team

Meski dinilai wasit “berat sebelah”, usai pertandingan para pemain beserta suporter Peradi FC Master legowo dari hasil yang ada. Dukungan dan penghormatan kepada kedua tim diberikan dari pendukung Peradi FC Master dari bangku penonton.

Hukumonline.com

Pengibaran dua bendera merah putih juga nampak di tribun stadion. Yel-yel dan nyanyian penyemangat menggemakan stadion. Usai bertanding, kedua pemain saling hormat kepada masing-masing pendukung yang bersebelahan.

Usai bertanding, panitia mengundang kepada seluruh pemain untuk award ceremony sekaligus gala seated dinner. Pada acara tersebut, Peradi FC Master terpilih menjadi Fair Play Team oleh panitia Asia Lawyers Cup 2019. Jamaslin James Purba beserta para pemain Peradi FC Master lainnya pun menerima penghargaan ke depan panggung.

Hukumonline.com

Tags:

Berita Terkait