Peluang Hakim Daming Kian Tipis
Seleksi CHA:

Peluang Hakim Daming Kian Tipis

Pimpinan DPR ikut menyuarakan agar Daming Sunusi tak diloloskan.

RFQ/ASH
Bacaan 2 Menit

Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung Ridwan Mansyur mengatakan pernyataan Daming keluar bisa jadi lantaran gugup saat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan. Sebagai manusia biasa, Daming tak lepas dari kekhilafan. Karena itu, kata Ridwan, Daming telah menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada korps lembaga peradilan.

Ridwan Mansyur memaklumi seorang hakim harus menjaga sikap, perilaku, perbuatan dan tutur kata secara bijak. Namun demikian, sebagai wakil tuhan, seorang hakim merupakan manusia biasa yang tak luput dari khilaf dan salah. Mahkamah Agung menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada DPR.

Toh, anggota DPR Eva Kusuma Sundari, tetap sulit menerima pernyataan Daming. Sebab, pernyataan tersebut berarti yang bersangkutan tak berempati terhadap isu-isu tindak pidana kesusilaan dan korban perkosaan. Seorang hakim agung diharapkan punya empati kepada para pencari keadilan. Jika seorang hakim tak memiliki empati pada korban, putusan yang dikeluarkan pun sulit memenuhi rasa keadilan.

Eva malah khawatir sang hakim tak memahami banyak produk perundang-undangan yang mendorong empati pada korban perkosaan. “Ini menunjukan bahwa para hakim tidak pernah membaca produk undang-undang yang berkaitan untuk menangani permasalahan gender,” tegasnya.

Tags: