'Partai Politik' Nyaris Kuasai Kursi Pimpinan MK
Berita

'Partai Politik' Nyaris Kuasai Kursi Pimpinan MK

Moh Mahfud MD terpilih sebagai Ketua MK Periode 2008-2011. Sedangkan Akil Mochtar sempat leading dalam pemilihan Wakil Ketua MK, walau akhirnya dikalahkan oleh Mukhtie Fadjar.

Ali
Bacaan 2 Menit

 

Harapan Hakim Konstitusi

Ketua dan Wakil Ketua MK peridoe 2008-2011 telah terpilih. Keduanya harus mendengarkan aspirasi dan harapan para hakim konstitusi yang memberikan suaranya. Sebelum pemilihan dilangsungkan, para hakim konstitusi memang menyampaikan uneg-unegnya. Mukthie mengatakan Ketua MK harus mengurangi berbicara kepada pers. Seorang hakim memang hanya 'berbicara' melalui putusannya.

 

Namun, terkait perbaikan institusi peradilan, pimpinan MK diperbolehkan berbicara. Pimpinan suatu lembaga tak hanya berbicara layaknya selebritis, tapi juga harus bisa membawahi institusi peradilan ini menjadi institusi yang terpercaya, ujarnya. Akil pun senada. Menurutnya, Ketua MK harus mengurangi haknya untuk berbicara.

 

Yang keluar dari mulut para hakim itu bukan hanya uneg-uneg, tetapi juga pujian sesama koleganya. Arsyad Sanusi menggelari Jimly sebagai profesor yang dahsyat. Tiga puluh lima bukunya belum habis saya baca, pujinya. Namun, gelar tersebut tak hanya disematkan kepada Jimly, tetapi juga untuk pesaingnya dalam pemilihan, Mahufd MD. 

 

Tags: