KPK Tak Akan Beri Perlakuan Khusus ke Kaesang Soal Dugaan Gratifikasi Fasilitas Jet Pribadi
Terbaru

KPK Tak Akan Beri Perlakuan Khusus ke Kaesang Soal Dugaan Gratifikasi Fasilitas Jet Pribadi

Semua orang di hadapan KPK sama.

M. Agus Yozami
Bacaan 2 Menit

"Saya baru meminta Direktur LHKPN untuk mengklarifikasi apa yang berlangsung," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan Kaesang Pangarep selaku Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) harus bisa menjadi panutan dengan mencontohkan gaya hidup sederhana dan menanamkan nilai-nilai antikorupsi.

"Kami mendorong Saudara Kaesang itu supaya didalam prilaku kehidupan sehari-hari maupun selaku ketua partai politik, itu juga bisa menjadi role model nilai-nilai antikorupsi. Salah satunya apa nilai-nilai antikorupsi? Hidup sederhana," kata Alex kepada wartawan.

Hal tersebut disampaikan Alex menanggapi pertanyaan publik soal dugaan gratifikasi terkait penggunaan jet pribadi oleh Kaesang ketika melakukan perjalanan ke Amerika Serikat.

Alex mengatakan Kaesang tentunya telah memahami rambu-rambu soal prilaku koruptif lantaran sudah mengikuti pendidikan Politik Cerdas Berintegritas yang diselenggarakan oleh KPK jelang pelaksanaan Pemilu 2024.

"Pada intinya teman-teman, untuk mengetahui apakah fasilitas itu gratifikasi atau bukan, KPK perlu penjelasan, perlu keterangan dari yang bersangkutan. Itu intinya, makanya kami perlu klarifikasi, kami perlu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang timbul di tengah masyarakat terkait dengan fasilitas untuk Saudara Kaesang," ujarnya.

Seperti diketahui, pada Jumat (30/8), KPK menyiapkan surat undangan klarifikasi kepada Kaesang Pangarep untuk mengklarifikasi dugaan gratifikasi yang ramai diperbincangkan di media sosial.

Erina Gudono (istri) dan Kaesang mendapat banyak sorotan di media sosial belakangan ini, salah satunya mengenai dugaan keduanya menggunakan jet pribadi ketika melakukan perjalanan ke Amerika Serikat.

Tags:

Berita Terkait