“Salah satu di dalamnya adalah sertifikasi. Kita mau expand sertifikasi yang bisa kita berikan ke publik maupun pelanggan kita. Mereka memiliki kebutuhan training yang belum semuanya bisa kita address (penuhi). Tetapi di atas itu semua, kembali tujuannya adalah visi dan misi Hukumonline memberikan literasi hukum dan edukasi seluas-luasnya kepada masyarakat dan pelaku usaha,” terang Ramos.
Chief Operating Officer Hukumonline Jan Ramos Pandia.
Ia optimis kerja sama antara Hukumonline dengan Justitia sebagai salah satu mitra dalam pelatihan dan sertifikasi akan terus berkembang. Tentu, itu tidak terlepas dari dinamisnya dunia profesional hukum yang senantiasa mengalami pembaruan dari waktu ke waktu. Guna mengimbangi perkembangan tersebut, kebutuhan terhadap pelatihan dan sertifikasi menjadi tak terelakkan. Disinilah peran dari kolaborasi Justitia Training Center dan Hukumonline dalam rangka memenuhi kebutuhan di industri ini.
“Kita berharap dengan strategi yang tepat, sertifikasi yang sekarang sudah dibuka ini banyak yang berminat dan merasakan manfaat. Juga memberikan penguatan kompetensi dan skill kepada orang-orang yang ikut nanti. Jadi tidak sekadar mengikuti sertifikasi, tapi benar-benar meningkatkan kemampuan peserta. Pelatihan dan sertifikasi itu bagian dari upaya peningkatan kemampuan di konteks zaman sekarang. Profesional hukum di manapun harus terus belajar, melatih diri, supaya stay relevant dan kompetitif,” katanya.