Diam-Diam, Kejaksaan Agung SP3-kan Tiga Kasus Besar
Utama

Diam-Diam, Kejaksaan Agung SP3-kan Tiga Kasus Besar

Kalau tidak ada acara silaturahmi antara Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) dengan jajaran Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Sudono Iswahyudi, bisa jadi penghentian penyidikan sejumlah kasus besar oleh kejaksaan tidak akan terungkap.

Mys
Bacaan 2 Menit

 

Namun, kasus ini akhirnya dihentikan karena berdasarkan penilaian tim pemetaan dari Bakosurtanal, tidak ada penyimpangan dalam proyek tersebut. Disamping itu, berdasarkan kalkulasi tim penilai, ternyata pembiayaan proyek itu sudah sesuai dengan budjet yang diterima PT MHP. Jadi, Kejaksaan menganggap tidak ada kerugian negara.

 

Kasus JORR

Tutup, buka, lalu tutup lagi. Kalimat itu mungkin layak dipakai untuk menggambarkan kasus dugaan korupsi dalam proyek Jakarta Outer Ring Road (JORR). Pada Mei 2001, di era Jaksa Agung Marzuki Darusman, Kejaksaan sudah terlanjur mengeluarkan SP3 kasus ini atas nama tersangka Direktur Utama PT Nurindo Bhakti, Djoko Ramiadji. Tetapi dengan dalih ada novum, SP3 itu dicabut.

 

Kini, di masa Jaksa Agung MA Rachman, kasus JORR kembali ditutup penyidikannya. Menurut Udji Santoso, sesuai keterangan saksi, yang bertanggung jawab dalam proyek ini adalah mantan Dirut PT Hutama Karya, Tjokorda Raka Sukawati. Tjokorda sendiri sudah divonis PN Jakarta Pusat pada Juni 1998.

 

Pipanisasi Jawa

Kasus dugaan korupsi pipanisasi Jawa termasuk kasus yang menyebabkan banyak orang menjadi tersangka. Tidak kurang dari Siti Hardiyanti Rukmana, Direktur Utama PT Triharsa Bimanusa Tunggal (TBT), Rosano Barack, Dirut Pertamina (alm) Faisal Abda'oe, plus dua petinggi PT TBT, Joseph Dharmabrata dan Anton Cahyono.

 

Namun upaya Kejaksaan menyeret para tersangka ke pengadilan mencapai antiklimaks. Kasus ini secara resmi sudah di-SP3-kan karena sesuai dengan keterangan saksi ahli dari Australia, negara tidak dirugikan dalam proyek ini. Padahal sebelumnya, negara dalam proyek ini ditengarai merugi hingga mencapai US$ 20 juta.

Tags: