Antisipasi Krisis dengan Memperkuat Pasar Modal
Berita

Antisipasi Krisis dengan Memperkuat Pasar Modal

Tarik investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

FAT
Bacaan 2 Menit

Senada dengan Muliaman, Kepala Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan, acara ini penting dalam mengaktifkan kembali 36 tahun pasar modal di Indonesia. Menurutnya, melalui acara ini juga diharapkan dapat meningkatkan jumlah investor pasar modal sehingga semakin banyak perusahaan yang ingin go publik.

Nurhaida mengatakan, salah satu program OJK adalah meningkatkan jumlah investor domestik. Menurutnya, dengan meningkatkan jumlah investor domestik ini, dapat mengurangi ketergantungan Indonesia pada investor asing. “Kita tahu pasar modal Indonesia tidak bisa lepas dari pasar global,” katanya.

Untuk meningkatkan jumlah investor domestik ini, OJK telah menyiapkan program yang disebut dengan Investment Gallery di kampus-kampus. Program ini bertujuan untuk mensosialisasikan pasar modal ke sejumlah kampus yang ada di Indonesia. Menurutnya, peningkatan investor domestik sangatlah penting. Hal ini dikarenakan jika terjadi gejolak di ekonomiglobal, maka pasar modal Indonesia tak akan mudah goyah.

Dirketur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsitomengatakan, selain pola konsumsi, pertumbuhan investasi juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Atas dasar itu pula, BEI menggelar acara yang memasuki tahun keenam tersebut.“Investasi merupakan pendorong pertumbuhan ekonomi, tidak terus menerus pola konsumsi mendorong pertumbuhan ekonomi. Untuk itu investasi harus didorong dengan lebih baik,” tutup Ito.

Bagaimana kalau investor tidak terlalu percaya pada regulasi dan penegakan hukum di Indonesia? Itulah masalahnya.

Tags: