Berita duka datang dari profesi hukum. Frederik Bernard George Tumbuan yang merupakan Senior Partner pada Tumbuan & Partners meninggal dunia pada Selasa (23/3). Kepulangan Fred menjadi duka mendalam bukan hanya bagi keluarga, tapi koleganya seprofesi hukum. Selain sebagai seorang ayah, Fred dikenal sebagai guru, senior, teman, serta rekan kerja yang memiliki banyak pengalaman.
Ketua Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI), Jimmy Simanjuntak, mengatakan seorang Fred B.G.Tumbuan, Ph.D adalah sosok yang sangat dikagumi, diteladani dan dicintai oleh banyak orang yang mengenalnya, secara khusus setiap anggota Keluarga Besar AKPI yang pernah mendapatkan ilmu pengetahuan dari Fred.
Menurutnya, ilmu yang Fred kuasai sangatlah mumpuni dan membuat setiap orang yang berbicara dan berdiskusi dengannya harus bisa menyimak dengan serius dan fokus. “Saya adalah anak didik dan bentukan Bapak Fred B.G. Tumbuan, Ph.D, ketika saya mengikuti pendidikan AKPI pada tahun 2007 dan diuji oleh Beliau,” kata Jimmy ketika dikonfirmasi.
Kenangan terakhir Jimmy, ketika dirinya sebagai Ketua Umum beserta Sekretaris Jenderal AKPI diterima Fred di kantornya dan berbincang banyak hal tentang bagaimana AKPI ke depan. “Bayangkan di usia 82 tahun, Beliau masih saja memikirkan Organisasi yang Beliau dirikan dan bangun yaitu AKPI agar bisa menjadi Role Model dalam perkembangan Ilmu Kepailitan dan PKPU di Indonesia,” lanjut Jimmy.
Jimmy menyatakan bahwa kepergian Fred untuk selamanya membuat dirinya dan Keluarga Besar AKPI bersedih. Namun, Jimmy menyadari bahwa AKPI akan meneruskan amanat yang telah diberikan oleh Fred. “Terima Kasih atas Jasamu, Pengorbananmu dan Kebaikanmu untuk kami semua, jasa dan ilmu yang Bapak tinggalkan akan selamanya kami kenang,” tandas Jimmy.
Fred memang selalu memberi perhatian kepada para kurator muda. Salah satu wejangan pernah diberikan Fred ketika acara pelantikan pengurus AKPI periode 2013-2016. Ketika itu, Fred meminta kepada pengurus dan seluruh anggota AKPI untuk benar-benar dapat memahami peran dan fusngsi seorang kurator. Selama ini, Fred melihat banyak para kurator yang salah memahami tentang tugasnya. Para kurator hanya melihat dirinya sebagai orang yang membereskan aset orang yang diampunya.
Lema ‘kurator’--dengan akar kata curare -- justru memiliki makna sebagai orang yang dapat dipercaya untuk menjaga, mengasuh, atau memelihara harta seseorang yang diampu. Seharusnya, kurator diangkat karena kejujuran.