Pengacara Siap Fasilitasi Timwas Bertemu Rafat
Berita

Pengacara Siap Fasilitasi Timwas Bertemu Rafat

Timwas Century meminta Rafat Ali Rizvi membuat testimoni, baik secara tertulis atau dalam bentuk video untuk dipertimbangkan sebagai bukti baru.

yoz
Bacaan 2 Menit
Pengacara buronan kasus Bank Century Lucas mengaku miliki banyak informasi dari Rafat. Foto: SGP
Pengacara buronan kasus Bank Century Lucas mengaku miliki banyak informasi dari Rafat. Foto: SGP

Keberadaan Rafat Ali Rizvi masih menjadi teka-teki. Lucas, pengacara buronan kasus Bank Century itu mengaku pernah bertemu yang bersangkutan secara tidak sengaja di Hotel Ritz Charlton, Singapura, pada akhir Desember lalu. Di hadapan Tim Pengawas (Timwas) Century DPR, Kamis (26/1), Lucas menawarkan diri menjadi fasilitator untuk mempertemukan Timwas dengan kliennya.

Lucas mengaku memiliki banyak informasi mengenai kasus Bank Century dari Rafat. Akan tetapi, dengan alasan kode etik pengacara serta tidak sepenuhnya yakin akan keterangan kliennya itu, ia menolak memberikan keterangan kepada Timwas. Menurutnya, banyak nama yang disebut oleh kliennya dalam kasus ini.

“Rafat cerita banyak tentang latar belakang kasus ini, tapi saya tak yakin seratus persen karena keterangannya tak didukung dengan bukti,” ujarnya.

Keberadaan Rafat sendiri masih belum diketahui setelah Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menghukum Rafat dan pemilik Bank Century lainnya, Hesham Al Waraq, dengan pidana penjara selama 15 tahun dan denda Rp15 miliar subsider enam bulan kurungan.

Keduanya terbukti melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang secara bersama-sama. Selain itu, majelis hakim juga memerintahkan keduanya untuk membayar uang pengganti senilai Rp3,1 triliun. Vonis itu diberikan tanpa kehadiran keduanya (in absentia).

Mengaku ingin membantu Timwas untuk mendapatkan data dan informasi mengenai kasus Bank Century, Lucas menawarkan diri menjadi fasilitator untuk mempertemukan Timwas dengan Rafat melalui rekannya di Singapura. Namun, ia sendiri mengaku tidak tahu di mana Rafat menetap saat ini.

“Dia merasa tidak diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya. Tapi jika mau, saya bisa jembatani Timwas supaya bisa mendapatkan cerita sebenarnya,” ujar Lucas.

Tags: