Presiden Jokowi Buka Kongres Internasional Notaris 2019
Berita

Presiden Jokowi Buka Kongres Internasional Notaris 2019

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membuka Kongres Internasional Notaris 2019. Kongres yang diselenggarakan oleh Ikatan Notaris Indonesia (INI) dan UINL ini diadakan di JCC Senayan, Jakarta pada Kamis (28/11).

Oleh:
CT-CAT
Bacaan 2 Menit
Presiden Jokowi Buka Kongres Internasional Notaris 2019
Hukumonline

Lagu Indonesia Raya berkumandang menyambut tibanya Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta pada Kamis (28/11). Dalam kesempatan ini, Presiden akan membuka secara simbolik kongres berskala internasional yang akan berlangsung dari tanggal 27-30 November 2019.

 

Sebagai penyelenggara kongres, Ikatan Notaris Indonesia (INI) sendiri merupakan organisasi notaris satu-satunya dan tertua; yang didirikan sejak tanggal 1 Juli 1908. Sekitar seratus tahun kemudian, barulah INI tergabung menjadi anggota International Union of Notaries (UINL) yang ke-66—ketika kongres internasional berlangsung di Santo Domingo, Republik Dominika, Mei 1997.

 

Adapun kongres dihadiri oleh sekitar 1.500 notaris anggota UINL yang berasal dari 89 negara dunia. “Saat ini, anggota INI berjumlah kurang lebih 17 ribu notaris. UINL sendiri telah berjumlah 87 negara. Namun, hari ini telah menjadi 89 negara dengan masuknya Lebanon dan Belarusia,” ungkap Ketua Umum INI, Yualita Widhadari dalam sambutannya.

 

Dalam sambutannya, Presiden mengungkapkan peran penting notaris di era revolusi industri 4.0. Di era disrupsi, para notaris harus senantiasa melek dan adaptif terhadap perubahan teknologi dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Seperti halnya, sistem pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) secara autodebet; atau video conference dan tanda tangan elektronik sebagai solusi kehadiran langsung dalam pembuatan akta autentik.  “Pemerintah, pelaku bisnis, dan kalangan notaris juga harus mengubah proses pemerintahan, bisnis, dan budaya kerja di setiap sektor. Di era disrupsi, pemerintah harus bergerak lebih lincah dan cepat, karena dalam persaingan antarnegara yang semakin sengit, yang cepat akan mengalahkan yang lambat. Yang cepat beradaptasi dengan teknologi akan mengalahkan yang gagap,” Jokowi menegaskan.

 

Menandai 22 tahun keanggota INI di UINL, Indonesia sendiri berkesempatan menjadi bagian dari sejarah, karena dipilih sebagai tuan rumah pelaksanaan kongres internasional yang pertama kali diadakan di Asia sejak UINL terbentuk.

 

Artikel ini merupakan kerja sama Hukumonline dengan Ikatan Notaris Indonesia (INI).

Tags:

Berita Terkait