Yuk Bangun Pondasi Hukum yang Kuat dalam Menyelesaikan Sengketa Perdata dan Niaga
Info Hukumonline

Yuk Bangun Pondasi Hukum yang Kuat dalam Menyelesaikan Sengketa Perdata dan Niaga

Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman umum mengenai aspek hukum dan strategi efektif dalam melaksanakan penyelesaian sengketa perdata dan niaga bagi korporasi.

Tim Hukumonline
Bacaan 2 Menit
Hukumonline
Hukumonline

Tidak jarang suatu korporasi terlibat dalam berbagai jenis sengketa perdata dan niaga terkait kontrak bisnis, kepemilikan aset, persaingan pasar, dan masalah lainnya. Dinamika dari sengketa ini membutuhkan pendekatan hukum yang tepat dan strategis agar tercapainya suatu penyelesaian sengketa yang memuaskan bagi seluruh pihak yang terlibat. Sengketa perdata atau niaga memiliki dampak finansial yang signifikan bagi korporasi, baik dalam hal biaya litigasi maupun kerugian yang timbul akibat putusan yang kurang menguntungkan. Selain itu, penyelesaian sengketa yang buruk atau kontroversial juga berpotensi merusak reputasi perusahaan di kalangan publik.

Oleh karena itu, Hukumonline bermaksud untuk menyelenggarakan: Workshop Hukumonline 2024: “Memahami Aspek Hukum pada Penyelesaian Sengketa Perdata dan Niaga bagi Korporasi”, pada tanggal 23 Juli 2024, pukul 09:30 - 16:00 WIB bertempat di Fraser Place Setiabudi, Jakarta Selatan.

Workshop kali ini akan menghadirkan pakar yang memiliki segudang pengalaman pada bidang penyelesaian sengketa, yaitu Rizky Dwinanto, selaku Managing Partner dari DSLC Law Firm yang akan mengupas tuntas mengenai praktik penyelesaian sengketa perdata dan niaga bagi korporasi, mulai dari segala aspek hukum yang berlaku, hingga strategi yang efektif dan jitu dalam pelaksanaannya.

Kami membuka pendaftaran Workshop ini bagi yang berminat. Jangan sampai melewati kesempatan ini, tempat terbatas! Untuk mengetahui informasi lebih lanjut workshop, silakan klik di sini atau gambar di bawah ini!

Hukumonline.com

Dalam menghadapi sengketa perdata dan niaga, suatu korporasi membutuhkan strategi hukum yang efektif untuk melindungi kepentingannya dan mencapai hasil yang menguntungkan. Hal ini melibatkan adanya pemahaman hukum yang relevan, analisis risiko, dan penilaian terhadap berbagai opsi yang tersedia. Buruknya pengetahuan hukum mengenai penyelesaian sengketa dapat menimbulkan risiko hukum yang signifikan, hal ini mencakup kesulitan dalam memilih metode penyelesaian sengketa, potensi kesalahan dalam klausul penyelesaian sengketa, serta risiko kerugian finansial yang besar.

Oleh karena itu, suatu korporasi diwajibkan untuk terus memperbaharui pengetahuannya mengenai strategi yang sesuai dengan perkembangan hukum terbaru agar dapat mengelola sengketa dengan efektif dan mengurangi risiko hukum yang mungkin timbul.

Tags:

Berita Terkait