STIH IBLAM Siap Berkontribusi Dukung Suksesi Pilkada 2024
Terbaru

STIH IBLAM Siap Berkontribusi Dukung Suksesi Pilkada 2024

Mahasiswa berperan penting membantu menciptakan iklim kondusif dalam setiap Pemilu dan Pilkada.

Ady Thea DA
Bacaan 3 Menit
Diskusi dengan sejumlah narasumber bertema 'Menjaga Sinergitas Kampus dengan Penyelenggara Pemilu dalam Menciptakan Pilkada Serentak 2024 yang Berkeadilan dan Beretika', di Jakarta, Jumat (2/8/2024) kemarin. Foto: HFW
Diskusi dengan sejumlah narasumber bertema 'Menjaga Sinergitas Kampus dengan Penyelenggara Pemilu dalam Menciptakan Pilkada Serentak 2024 yang Berkeadilan dan Beretika', di Jakarta, Jumat (2/8/2024) kemarin. Foto: HFW

Penyelenggara pemilihan umum (Pemilu) sedang menyiapkan tahap pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang bakal digelar 27 November mendatang. Pilkada serentak 2024 akan diselenggarakan di 37 Provinsi dan 508 Kabupaten/Kota itu membutuhkan dukungan berbagai pihak agar Pilkada serentak 2024 berjalan lancar. Perguruan tinggi berperan penting mewujudkan Pilkada yang berkeadilan dan beretika.

Ketua Yayasan  Lembaga Pengembangan Ilmu Hukum dan Manajemen (LPIHM) IBLAM, Rahmat Dwi Putranto, mengatakan Pilkada serentak yang melibatkan berbagai Provinsi dan Kabupaten/Kota ini kali pertama digelar di Indonesia. Pemilu dan Pilkada yang digelar secara serentak ini merupakan inovasi.

Dalam perjalanannya, ada dinamika yang menarik, di mana warga negara termasuk civitas akademik punya peran penting untuk berkontribusi menyukseskan Pilkada serentak 2024. Banyak pelajaran yang bisa dipetik dari pemilu nasional 2024 lalu, berbagai hal baik perlu dipertahankan dan yang buruk ditinggalkan.

Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) IBLAM siap menjadi mitra strategis pemerintah dan penyelenggara untuk menyukseskan Pilkada 2024. Civitas akademik, khususnya mahasiswa berperan membantu menciptakan iklim kondusif dalam setiap Pemilu dan Pilkada.

“Kami siap membantu KPU, Bawaslu, DKPP, dan MK untuk menyukseskan agenda penting ke depan khususnya Pilkada,” katanya dalam diskusi bertema Menjaga Sinergitas Kampus dengan Penyelenggara Pemilu dalam Menciptakan Pilkada Serentak 2024 yang Berkeadilan dan Beretika, Jumat (2/8/2024) kemarin.

Baca juga:

Di tempat yang sama, Ketua KPU RI, Mochamad Afifudin mengatakan penyelenggara pemilu masih menyiapkan tahap Pilkada serentak 2024. Persiapan dilakukan secara efektif dan efisien misalnya memangkas jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Sebab ada penggabungan dari sebelumnya maksimal 300 pemilih menjadi 600 pemilih di TPS.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait