Selalu Ingin Tahu dan Mencari Tahu untuk Stay Relevant
Hukumonline's NeXGen Lawyers 2023

Selalu Ingin Tahu dan Mencari Tahu untuk Stay Relevant

Untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan digital, Tika menerapkan tiga prinsip hidup yaitu mendengar, membaca dan mencari tahu.

Tim Hukumonline
Bacaan 3 Menit
Foto: Tika Ramayanti, Law Office Yang & Co
Foto: Tika Ramayanti, Law Office Yang & Co

Di era digital ini, ketika segala sesuatu bisa dilakukan melalui media digital, muncul kemudahan bagi berbagai kalangan dalam mengakses suatu informasi melalui banyak cara tanpa batas waktu dan jarak. Setelah tujuh tahun bekerja sebagai corporate lawyer, Tika Ramayanti – Senior Associate  – Law Office Yang & Co, telah merasakan berbagai perkembangan digital yang diluncurkan oleh instansi pemerintahan di Indonesia.

Dulu, pelayanan dihadirkan secara konvensional yang mengharuskan datang ke kantor dinas. Namun sekarang, hampir semua menjadi serba elektronik yang dapat diakses hanya melalui Internet dan handphone atau laptop. Saat ini, salah satu proyek transaksi jual beli tanah seluas kurang lebih 80 hektar dengan nilai transaksi ratusan miliar yang sedang di-handle oleh Tika, mengharuskannya untuk melek terhadap teknologi.

Sebab, beberapa informasi mengenai tanah  tersebut didapatkan melalui aplikasi yang diluncurkan oleh instansi terkait. Sebagai contoh, pengecekan status pendaftaran tanah yang belum bersertifikat dapat dilakukan melalui aplikasi  bernama Sentuh Tanahku yang dikelola oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang. 

Selain itu, Tika merasakan perkembangan teknologi yang pesat ini telah mempermudah  pekerjaannya sehari-hari. Microsoft Teams, Google Meets atau Zoom merupakan aplikasi yang  digunakannya untuk mengadakan pertemuan secara virtual (apabila rapat fisik tidak dapat  dilakukan) tidak hanya dengan klien, tetapi dengan internal maupun instansi.  

Untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan digital, Tika menerapkan tiga prinsip hidup yaitu mendengar, membaca dan mencari tahu. Dengan kata lain, Tika selalu “kepo” terhadap hal-hal di luar pengetahuannya. Prinsip tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-seharinya sehingga membuatnya bersedia mendengar masalah serta menyelesaikan masalah klien. 

Di samping hectic-nya pekerjaan, Tika juga suka mengajar mahasiswa, baik secara online atau tatap muka, di salah satu universitas swasta di Indonesia apabila salah satu Partner di Law Office Yang  & Co yang merupakan dosen di universitas tersebut berhalangan. Tika pun kerap memberikan  pelatihan secara online kepada fresh-graduate yang sedang mencari pekerjaan di bidang hukum. Kesukaannya terhadap mengajar membuatnya dapat menjelaskan masalah atau menyampaikan advis kepada klien, kolega atau partner-nya yang mudah dimengerti.  

Pada tahun 2018, Tika merasa butuh untuk mengembangkan pengetahuannya dalam bisnis. Sebab, menjadi corporate lawyer yang andal, tidak hanya perlu melek hukum tetapi juga  harus melek bisnis. Alhasil Tika membangun usaha toko roti dalam bentuk franchise bersama temannya. 

Tags: