Sejumlah Isu Hukum Investasi untuk Tugas Akhir bagi Mahasiswa Hukum
Terbaru

Sejumlah Isu Hukum Investasi untuk Tugas Akhir bagi Mahasiswa Hukum

Mulai dari struktur investasi yang berbeda-beda dengan keterkaitannya terhadap hukum yang berlaku di Indonesia, risiko-risiko investasi dari perspektif hukum, sampai dengaan hukum investasi berhubungan dengan sektor industri yang tergolong baru di Indonesia.

Ferinda K Fachri
Bacaan 3 Menit

Di dalamnya terdapat berbagai struktur yang berbeda dan mungkin bisa menjadi topik menarik yang ia rekomendasikan untuk mahasiswa hukum kaji dalam penelitian tugas akhir. “Bagaimana masing-masing struktur itu kompatibel dengan hukum yang ada di Indonesia? Lalu perkembangannya baik dari strukturnya maupun implementasinya seperti apa,” lanjutnya.

Tidak kalah menarik, mahasiswa dapat mempelajari lebih lanjut terkait alokasi risiko dan manajemen risiko, mitigasi resiko, hingga perihal identifikasi risiko investasi di Indonesia apabila dilihat dari kacamata hukum. Untuk kemudian hasil dari penelitian dapat memberikan gambaran untuk bagaimana hal-hal itu direfleksikan nantinya melalui dokumen perjanjian.

“Karena sebagai lawyer kita harus bisa meng-capture apapun kesepakatan para pihak itu dalam dokumentasi perjanjian, drafting-nya seperti apa, wording-nya seperti apa, bahasanya juga harus diformulisasikan seperti apa. Saya rasa itu termasuk bagian yang menarik untuk dipelajari ya, jenis-jenis perjanjiannya yang mengakomodasi struktur-struktur yang ada,” terangnya.

Guna menulis tugas akhir sehubungan dengan hukum investasi, Jika berpesan bagi mahasiswa hukum agar mempelajari terlebih dahulu dasar-dasar dari hukum investasi. Khususnya berbagai regulasi peraturan perundang-undangan terkait yang mengatur hukum investasi.

Kemudian mahasiswa harus berfokus pada salah satu sektor industri yang spesifik. Dengan kata lain, jangan sampai melakukan penelitian yang mempunyai cakupan terlalu luas. Bila telah menentukan pilihan, di awal juga dapat mengkaji peraturan-peraturan yang berlaku di sektor tersebut.

“Apa permasalahan yang umumnya terjadi di sektor tersebut (sehubung dengan investasinya, red)? Jadi bisa fokus kalau mau melakukan penelitian. Jangan terlalu berat, akhirnya tidak menyentuh isu-isu yang harusnya dituju. Makin fokus kita, makin spesifik kita, makin bagus dari sisi mencari data,” pesan Jika.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) itu mencontohkan sektor infrastruktur, misalnya saja mahasiswa dapat mencari informasi perkembangan investasi dari rentang tahun tertentu. Bila dijumpai angka yang sangat rendah, maka mahasiswa dapat mencari tahu alasan-alasan di balik itu dan diindentifikasi secara hukum itu mungkin ada restriksi khusus yang membuat investasi sektor tersebut melambat.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait