Rencana IPO Pertamina Hulu Energi Ditentang
Berita

Rencana IPO Pertamina Hulu Energi Ditentang

Berkaca pada kasus Indosat, aksi korporasi Pertamina dianggap melanggar konstitusi, mengurangi pendapatan negara dan mengancam kedaulatan rakyat.

Yoz
Bacaan 2 Menit

 

Bukan hanya Marwan yang gusar. Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Sri Edi Swasono juga kesal dengan rencana itu. Menurutnya, dengan dikuasai asing maka kontrol pemerintah terhadap Pertamina akan melemah. Bila ini terjadi, pemerintah akan semakin sulit mengatur harga minyak dan gas hasil produksi PHE.

 

“Padahal minyak dan gas mestinya dikelola seutuhnya oleh negara dan dipergunakan untuk rakyat,” kata Edi di tempat yang sama.

 

Namun, Vice President Pengelolaan Anak Perusahaan Pertamina, Aris Azof, berkilah dengan mengatakan Pertamina akan tetap menjadi menjadi BUMN, di mana seluruhnya masih dikuasai negara. Dalam kesempatan itu, ia hanya membenarkan dalam waktu dekat Pertamina akan mencatatkan diri sebagai NLPC. Sedangkan rencana IPO, ia mengaku tak tahu sudah sampai tahap mana.

 

“Saya belum tahu kepastiannya, tapi yang jelas ada sisi positif dan negatifnya. Kami kembalikan lagi ke pimpinan, bagaimana kebijakan pemerintah sendiri,” ujar Aris.

Tags: