Presiden Pilih Sutiyoso sebagai Kandidat Kepala BIN
Aktual

Presiden Pilih Sutiyoso sebagai Kandidat Kepala BIN

RED
Bacaan 2 Menit
Presiden Pilih Sutiyoso sebagai Kandidat Kepala BIN
Hukumonline

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Letjen TNI (Purn) Sutiyoso sebagai kandidat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Letjen (Purn) Marciano Norman. Jokowi mengatakan Sutiyoso dipilih setelah mempertimbangkan rekam jejak dan kompetensi mantan Gubernur DKI Jakarta.

“Saya juga sudah melalui banyak pertimbangan dan memperhatikan baik rekam jejak maupun kompetensi dari Pak Sutiyoso,” kata Jokowi di kediamannya di Jalan Kutai Utara Sumber Solo, Jawa Tengah, Rabu (10/6).

Pengajuan Sutiyono itu sesuai dengan amanat UU Nomor 17 Tahun 2011 tentang Intelijen Negara, khususnya Pasal 36.

Jokowi menjabarkan pertimbangannya mengajukan Sutiyoso sebagai Kepala BIN karena rekam jejaknya di dunia intelejen dan militer. Dia meyakini, pengalaman Sutiyoso di ketentaraan, intelijen dan sipil akan sangat membantu penugasan barunya sebagai Kepala BIN, terutama dalam deteksi dini adanya ancaman terhadap stabilitas keamanan.

Menghadapi tantangan bangsa yang semakin kompleks, lanjut Jokowi, Indonesia membutuhkan aparat intelijen yang profesional dan bekerja dengan cara-cara modern sesuai lingkup undang-undang.

Selain pernah menjabat sebagai Gubernur DKI selama dua periode, Sutiyoso juga pernah menjadi Danrem Bogor, Kasdam Jaya, dan Pangdam Jaya.

Dengan pengalaman yang lengkap itu, Jokowi berharap kualitas intelijen nasional semakin maju. “Saya berharap DPR-RI memberikan pertimbangan atas usulan tersebut,” kata Jokowi.

Jokowi mengharapkan DPR tidak menolak usulannya. “Saya berharap tidak karena sudah melalui banyak pertimbangan,” pungkasnya.

Tags: