Pentingnya Pengelolaan Risiko Siber di Sektor Jasa Keuangan
Terbaru

Pentingnya Pengelolaan Risiko Siber di Sektor Jasa Keuangan

Pesatnya penggunaan teknologi telah melampaui kemampuan masyarakat. Untuk itu, perusahaan dan regulator harus benar-benar menerapkan prinsip-prinsip safety dan security dalam teknologi.

M. Agus Yozami
Bacaan 2 Menit
Pentingnya Pengelolaan Risiko Siber di Sektor Jasa Keuangan
Hukumonline

Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) menekankan pentingnya pengelolaan risiko siber di sektor jasa keuangan untuk meningkatkan reputasi dan kepercayaan konsumen sekaligus menjaga stabilitas keuangan makro.

"Pada akhirnya, pentingnya pengelolaan risiko siber dapat disimpulkan dalam satu kalimat, butuh waktu beberapa tahun untuk membangun reputasi dan beberapa menit dari insiden siber bisa langsung menghancurkannya," kata Direktur LPPI Edy Setiadi, seperti dikutip Antara.

Berdasarkan data International Monetary Fund (IMF) tahun 2020, estimasi total kerugian rata-rata tahunan yang dialami sektor jasa keuangan secara global yang disebabkan oleh serangan siber yaitu senilai 100 miliar dolar AS atau lebih dari Rp1.433 triliun.

Baca Juga:

Edy menuturkan pesatnya penggunaan teknologi telah melampaui kemampuan masyarakat. Untuk itu, perusahaan dan regulator harus benar-benar menerapkan prinsip-prinsip safety dan security dalam teknologi.

Dalam menerapkan teknologi terdepan secara bertanggung jawab, penting untuk memperkuat sistem dasar yang diperlukan untuk mendukungnya tidak terkecuali bagi sektor keuangan yang memiliki risiko siber yang besar.

"Hal ini menjadi penting karena serangan siber merupakan risiko operasional utama yang dapat mengancam ketahanan operasional lembaga keuangan dan berdampak tentunya buruk terhadap stabilitas keuangan makro secara keseluruhan," ujarnya.

Ia memberikan contoh kasus di mana pada Mei 2023 salah satu bank BUMN mengalami serangan siber sehingga menyebabkan gangguan terhadap akses layanan bank tersebut. Namun, segera layanan bank itu dapat pulih dan normal kembali.

Lebih lanjut, Edy mengatakan dalam kondisi dunia saling terhubung, terdapat hubungan antara keamanan siber dengan keuangan berkelanjutan yang tidak dapat dipisahkan. Keamanan siber memainkan peran penting dalam mendukung dan memajukan keuangan berkelanjutan.

Dengan melindungi investasi, meningkatkan transparansi dan membangun kepercayaan, keamanan siber dapat membantu menciptakan masa depan keuangan yang lebih berkelanjutan dan tangguh.

Tags:

Berita Terkait