Pentingnya Corporate Legal Miliki Keterampilan Kepemimpinan
Terbaru

Pentingnya Corporate Legal Miliki Keterampilan Kepemimpinan

Kemampuan kepemimpinan dibutuhkan saat bekerja secara individu maupun tim. Selain itu, posisi legal yang harus menghubungkan antara bisnis perusahaan dan regulasi juga membutuhkan kemampuan kepemimpinan.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 2 Menit
President of ICCA, Seradesy Sumardy. Foto: RES
President of ICCA, Seradesy Sumardy. Foto: RES

Dalam dunia korporasi yang kompleks dan dinamis, peran divisi legal dituntut untuk memiliki keterampilan kepemimpinan atau leadership skills. Keterampilan ini tidak hanya penting untuk memimpin tim legal, tetapi juga untuk memberikan arahan strategis yang berkontribusi pada keberhasilan perusahaan secara keseluruhan.

Melihat pentingnya kemampuan tersebut, Indonesia Corporate Counsel Association (ICCA) menyelenggarakan pelatihan bagi para anggotanya dengan topik “Navigating People Management as Legal Professionals, Empowering Your Team With Impactful Leadership” di Jakarta, Jumat (23/8/2024). Dalam pelatihan ini menghadirkan dua pemateri berpengalaman President Director of L’oreal Indonesia, Junaid Murtaza dan Partner and Consultant of Dynargie Indonesia, Vera Maringka.

President of ICCA, Seradesy Sumardy menuturkan, sebagai wadah dan organisasi profesi pihaknya memiliki program rutin meningkatkan kompetensi para anggotanya. Program rutin tersebut diharapkan mampu meningkatkan berbagai kemampuan dan keterampilan bagi para anggotanya.

“Besar harapannya pelatihan ini beri impact kepada member, bahwa sebagai pekerja profesional butuh asupan ‘vitamin’ yang dapat meningkatkan leadership dan kemampuan bekerja sehari-hari,” ujar Seradesy.

Baca juga:

Tema kepemimpinan menurut Seradesy dipilih karena profesi legal di korporasi sangat membutuhkan kemampuan tersebut. Kemampuan kepemimpinan dibutuhkan saat bekerja baik secara individu maupun tim. Selain itu, posisi legal yang harus menghubungkan antara bisnis perusahaan dan regulasi juga membutuhkan kemampuan kepemimpinan tersebut.

“Sebenarnya profesi legal unik. Karena dengan keindependensian profesi, kita (divisi legal, red) itu leader untuk profesinya, mau single contributor atau tim. Based on my experience topik ini sangat dibutuhkan, how to deal with people untuk mengenali dimensi dari seseorang,” imbuhnya.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait