Pengacara Milenial Pilih Menempuh Jalur Sendiri di Tengah Keramaian
Hukumonline’s NeXGen Lawyers 2019

Pengacara Milenial Pilih Menempuh Jalur Sendiri di Tengah Keramaian

Victoria berharap, pengacara generasi muda, apa pun gairah dan tujuan karier mereka, tidak tertekan mengikuti visi orang lain.

CT-CAT
Bacaan 2 Menit

 

Maka, tidak heran, meskipun berusia lebih muda di antara firma ternama, ANSSLaw telah berhasil meraih penghargaan dari Asian Legal Business sebagai finalis Rising Law Firm of the Year dan Transactional Boutique of the Year – Indonesia Law Awards 2018, serta terdaftar dalam Firms to Watch 2018. Selain itu, Hukumonline juga memberi ANSSLaw peringkat dalam Recognized Mid-Sized Indonesian Corporate Law Firms 2019. Hal ini menjadi permulaan awal yang baik bagi Victoria mengingat perkataan serempak para partners di hari pertama kerja bahwa aset terbesar kantor ialah manusia.

 

Transisi Victoria dari pengamat perkara pidana pro bono menjadi pengacara korporasi dan litigasi komersial merupakan pengalaman yang tidak mudah karena terdapat perbedaan di sifat pekerjaan. Namun, hal ini bisa ditangani dengan baik dengan bimbingan para partners dari ANSSLaw. Victoria berharap, pengacara generasi muda, apa pun gairah dan tujuan karier mereka, tidak tertekan mengikuti visi orang lain; berjalan berdasarkan kecocokan masing-masing pada suatu bidang hukum tertentu dan tempat kerja yang mendorong pertumbuhan diri serta perkembangan hukum itu sendiri.

 

Artikel ini merupakan kerja sama dengan firma hukum yang tercatat sebagai pelanggan profesional Hukumonline dalam Program NexGen Lawyers 2019.

Tags:

Berita Terkait