Pemerintah Minta Masyarakat Waspadai Kasus Covid-19 Varian Baru
Terbaru

Pemerintah Minta Masyarakat Waspadai Kasus Covid-19 Varian Baru

Presiden Jokowi mengimbau Vaksinasi dosis ketiga (booster) ditingkatkan.

Fitri Novia Heriani
Bacaan 4 Menit

BOR Covid-19, Isolasi dan ICU di luar Jawa-Bali juga cukup rendah dan terkendali. BOR Covid-19 dan BOR Isolasi tertinggi dialami Kalimantan Utara yakni masing-masing 6% dan 7%. BOR ICU tertinggi di Kalimantan Tengah mencapai 11%. Level Asesmen untuk Kabupaten/Kota di Luar Jawa Bali, per 10 Juni 2022, sebanyak 386 Kabupaten/Kota di luar Jawa Bali sudah berada pada tingkat Transmisi Komunitas di Level 1.

Per 12 Juni 2022, terdapat 2 Provinsi di luar Jawa-Bali yang capaian Vaksinasi Dosis-1 masih di bawah 70% yaitu Papua Barat dan Papua. Untuk Vaksinasi Dosis-2, terdapat 17 Provinsi yang capaiannya sudah di atas 70% dan 10 Provinsi yang masih di bawah 70%. Vaksinasi Dosis-3 terdapat 22 Provinsi yang capaiannya sudah lebih dari 10%. Sedangkan untuk Vaksinasi Lansia Dosis-1 terdapat 7 Provinsi di luar Jawa-Bali yang pencapaiannya kurang dari 70%, dan Vaksinasi Lansia Dosis-2 ada 3 Provinsi luar Jawa-Bali yang sudah di atas 70% yaitu Bangka Belitung, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Arahan Presiden untuk meningkatkan Vaksinasi dosis ketiga (booster). Misalnya, untuk kegiatan di venue olahraga, musik, kesenian yang melibatkan banyak anggota masyarakat, vaksin dosis ketiga harus bisa difasilitasi, dan juga untuk kegiatan yang menimbulkan kerumunan agar vaksinasi ketiga pun harus didorong,” jelas Menko Airlangga.

Perkembangan Realisasi Program PEN 2022

Anggaran Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN), per 3 Juni 2022, telah terealisasi sebesar Rp95,13 triliun atau mencapai 20,9% dari alokasi anggaran Rp455,62 triliun. Untuk rincian realisasi anggaran PC-PEN per Klaster Program, di antaranya adalah:

  1. Penanganan Kesehatan terealisasi sebesar Rp24,46 triliun atau 20,0% dari alokasi Rp122,54 triliun. Utamanya untuk insentif perpajakan Vaksin/Alat Kesehatan, serta penanganan Covid 19 melalui Dana Desa.
  2. Perlindungan Masyarakat terealisasi sebesar Rp55,85 triliun atau 36,1% dari alokasi Rp154,76 triliun. Terutama untuk program PKH, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, BLT Desa, BLT Minyak Goreng, dan BT-PKLWN.
  3. Penguatan Pemulihan Ekonomi terealisasi sebesar Rp14,83 triliun atau 8,3% dari alokasi Rp178,32 triliun. Utamanya untuk program pariwisata, pangan, subsidi bunga dan IJP UMKM, serta insentif perpajakan.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi juga menyampaikan bahwa beberapa negara mengalami kenaikan kasus karena Varian baru BA.4 dan BA.5. Namun demikian puncak kasus, dan tingkat hospitaliti serta tingkat kematian cukup rendah, sekitar sepertiga dari Varian Delta dan Omicron yang lain. Saat ini sudah ada 8 kasus, di mana 3 kasus dari transmisi luar negeri dan 5 kasus dari transmisi lokal yang tersebar di Jakarta, Jabar, Banten dan Bali.

Disampaikan juga bahwa dari ketiga indikator, kondisi Indonesia masih sangat baik. Ketiga indikator yaitu Level Asesmen semua Kabupaten/Kota di Level 1, angka Positivity Rate rata-rata mingguan sebesar 1,09% dan angka Reproduksi Efektif sebesar 1,00 (laju terkendali). Namun demikian, Presiden tetap mengingatkan agar seluruh masyarakat tetap hati-hati dan waspada, tanpa mengurangi dan menurunkan kegiatan ekonomi masyarakat.

Tags:

Berita Terkait