Penangkapan ini bermula dari adanya laporan masyarakat ke KPK pada Desember 2014. Informasi itu ditindaklanjuti dan berkembang dengan peristiawa serah terima uang dari Andrew kepada Adriansyah. Andrew diketahui menyerahkan uang kepada Adriansyah melalui seorang kurir bernama Agung.
Setelah ditelusuri, KPK mendapatkan lokasi penyerahan uang terjadi di sebuah hotel di Sanur, Bali. Akhirnya, sekitar pukul 18.45 WITA, KPK menangkap tangan Adriansyah dan Agung. Di saat hampir bersamaan, sekitar pukul 18.49 WIB, KPK melakukan tangkap tangan terhadap Andrew di sebuah hotel di kawasan Senayan, Jakarta Selatan.
Sebelum Adriansyah dan Agung dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan di KPK, keduanya sempat dibawa ke Polres Denpasar. KPK berkoordinasi dengan Polres Denpasar untuk meminjam tempat guna melakukan pemeriksaan terhadap Adriansyah dan Agung. Kemudian, pemeriksaan dilanjutkan di gedung KPK.
Adriansyah diketahui berstatus sebagai anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Adriansyah tercatat sebagai anggota DPR periode 2014-2019 dari daerah pemilihan Kalimantan Selatan II. Sebelum menjadi anggota DPR, Adriansyah sempat menjabat sebagai Bupati Tanah Laut.