”Kita mendapatkan privilege untuk mendengarkan langsung pemaparan para ahli atas pengalaman, keahlian, dan pendekatan inovatif. Kita harapkan, insight dari para narasumber akan memberikan pandangan komprehensif terkait best practices, legal framework, dan tren yang sedang berkembang dalam bidang restrukturisasi,” ujar Baso.
Sementara itu, terkait tema besar seminar, Partner Altruist Lawyers dan Sekretaris Pelaksana, Febryan R. Yusuf mengatakan, salah satu tantangan pelaksanaan restrukturisasi di Indonesia mungkin akan banyak berbenturan dengan aspek lintas batas. Seminar ini menjadi momen para kurator untuk membedah dan mempelajari beragam hambatan dan peluangnya.
Sejak awal pendiriannya, Altruist Lawyers berkomitmen untuk tak hanya menjadi kantor hukum yang berkembang. Seluruh tim di dalamnya, harus merasakan perkembangan tersebut. Komitmen inilah yang membuat Altruist Lawyers rutin berkontribusi pada penyelenggaraan sejumlah program seperti training; hingga presentasi untuk meningkatkan pemahaman hukum serta kemampuan subjektif para associates.
”Selain bertujuan untuk membangun relasi dan kerja sama antara organisasi kurator dan pengurus lintas negara, para praktisi hukum dan anggota AKPI yang mengikuti seminar dapat memperkaya pengetahuan dan informasi; serta strategi penyelesaian berbagai kendala penanganan restrukturisasi yang kompleks di negara berkembang seperti Indonesia,” pungkas Bobby.
Artikel ini merupakan kerja sama antara Hukumonline dengan Altruist Lawyers.