Orang Tua Pelaku Teror Medan Serahkan Akta Lahir
Aktual

Orang Tua Pelaku Teror Medan Serahkan Akta Lahir

ANT | Sandy Indra Pratama
Bacaan 2 Menit
Ketika Pastor Albert S Pandiangan akan memberikan homili (khotbah) pelaku mengejarnya hingga ke altar.
Pelaku berupaya melukai pastor tersebut dengan pisau yang dibawanya, tetapi hanya mengenai bagian tangan. Pelaku juga membawa sebuah tas yang berisi benda yang diduga bom, tetapi tidak meledak. Tas tersebut hanya mengeluarkan api dan asap.
Makmur Hasugian dan Arista boru Purba, orang tua dari tersangka IAH (17) yang diduga pelaku teror bom di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep di Jalan Dr Mansyur Medan dipanggil untuk menyerahkan akta kelahiran puteranya."Kami diminta segera datang ke Mapolresta Medan untuk menyerahkan surat keterangan kelahiran tersebut," kata Makmur Hasugian kepada wartawan di Polresta Medan, Selasa.Polresta Medan meminta akta kelahiran IAH, menurut dia, karena kemungkinan pihak penyidik ingin mengetahui usia anaknya."Memang anak kami ini masih dibawah umur," kata Makmur.Sementara, Arista boru Purba menyebutkan, dirinya tidak tahu alasan Polresta Medan meminta mereka agar membawa akta kelahiran tersebut.Ketika ditanyakan mengenai peristiwa anaknya itu, Arista tidak bersedia memberikan keterangan kepada wartawan.
Halaman Selanjutnya:
Tags: