Sebanyak 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) resmi berpisah dengan lembaga antikorupsi pada Kamis (30/9).
Puluhan pegawai yang hadir di antaranya Penyidik Senior KPK Novel Baswedan, Ketua Wadah Pegawai Yudi Purnomo Harahap, serta Direktur Sosialisasi Kampanye Antikorupsi KPK, Giri Suprapdiono, menyampaikan perpisahannya dengan para pegawai KPK yang masih bekerja.
Novel Baswedan Cs menyempatkan berfoto dengan para pegawai di dalam Gedung KPK. Usai mengucapkan perpisahan, Novel Baswedan pun berjalan menuju Gedung KPK lama yang berada tak jauh dari Gedung Merah Putih KPK.
Mereka berjalan santai dari Gedung Merah Putih menuju gedung yang dihuni oleh Dewan Pengawas KPK. Bersama Novel, terlihat 56 pegawai lainnya seperti Yudi Purnomo, Ita Khoiriyah, Giri Suprapdiono, Rasamala Aritonang dan lainnya.
Suasana haru terasa ketika mereka keluar meninggalkan gedung. Pegawai lainnya keluar sambil melambaikan tangan pertanda salam perpisahan. Sepanjang perjalanan keluar, beberapa pegawai lain memeluk mereka.
Air mata pun terlihat mengambang di mata para pegawai. Mereka berpelukan. Novel berusaha tegar sambil terus tersenyum sepanjang perjalanan. Pegawai lain yang tidak dipecat ikut menitikkan air mata.
Saat keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Novel Baswedan Cs sempat berfoto bersama di Gedung antikorupsi itu. Bahkan mereka melakukan aksi dengan membuang kartu identitas sebagai tanda mereka bukan lagi menjadi bagian lembaga antirasuah itu.
Novel dan rekan-rekan yang dipecat, pamit dari lembaga yang kini dipimpin Firli Bahuri. Mereka pamit sekitar pukul 13.30 WIB. Mereka meninggalkan Gedung KPK menuju Kantor Darurat Pemberantasan Korupsi di Gedung ACLC KPK.
Polisi yang mengamankan Gedung Merah Putih KPK tidak bisa melakukan apa-apa selain membuka jalan. Tak ada pegawai yang dihalangi Korps Bhayangkara selama berjalan santai itu.
Ditengah jalan, Novel Baswedan Cs pun sudah ditunggu oleh beberapa pimpinan KPK sebelumnya. Mereka adalah Saut Situmorang, Bambang Widjojanto (BW) dan Busyro Muqoddas. Mereka pun menyemangati Novel Baswedan Cs agar tidak larut dalam kesedihan.
"Perjuangan baru kita mulai," kata BW.
"Anda berada di jalan kebenaran yang autentik," kata Busyro sambil memegang tangan Novel.
Mereka pun bersama-sama berjalan menuju Gedung KPK lama (C1) untuk melakukan jumpa pers kepada para awak media yang sedari tadi telah menunggu kehadiran mereka.
Sebelumnya, KPK resmi memberhentikan 57 pegawai KPK tak lulus dalam TWK dengan hormat pada 30 September 2021. Diberhentikannya 57 pegawai KPK ini dipercepat oleh KPK. Pada awalnya para pegawai KPK yang tidak lulus TWK akan selesai masa baktinya sebagai pegawai KPK pada 1 November 2021.
