Indonesia bersiap untuk berlaga di Piala Dunia Advokat 2023 (Mundiavocat) yang akan berlangsung di Saint Tropez, Perancis pada 6 hingga 11 Juni 2023 mendatang.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo memberi perhatian dan mengucapkan selamat untuk AAI FC & Indonesian Lawyer FC yang akan bertanding di Mundiavocates, Saint Tropez, Perancis.
“Selamat bertanding untuk AAI FC yang dipimpin Arman Hanis untuk cabang sepakbola dari Indonesia Lawyer FC yang dipimpin oleh James Purba, untuk cabang 5 men tournament mewakili Indonesia di piala dunia advokat dan notaris di Saint Tropez, Perancis,” kata Ario dalam video singkatnya.
Aryo mendoakan James dan timnya sukses untuk membanggakan nama Indonesia di kancah Internasional. “Semoga sukses, salam olahraga,” tandasnya.
Baca Juga:
- Tim Sepakbola Advokat Indonesia Siap Berlaga di Piala Dunia Advokat 2023 Perancis
- Lagi, PERADI FC Bawa Merah Putih di Piala Dunia Sepak Bola Advokat Mundiavocat
Menpora RI Dito Ariotedjo memberikan semangat kepada Tim AAI FC jelang berlaga di Piala Dunia Advokat 2023 Perancis. Foto: Istimewa
Mundiavocat merupakan ajang rutin empat tahunan yang mempertemukan para advokat di seluruh dunia yang gemar bermain sepakbola. Pada tahun ini, Indonesia berpartisipasi dalam Nation Cup yang event organization-nya merupakan Mundiavocat untuk mengikuti kegiatan ini selama 5 hari di Perancis.
Manajer Indonesian Lawyer Football Club (IFLC), James Purba, mengatakan persiapan telah dilakukan semaksimal mungkin mulai dari latihan hingga strategi saat pertandingan.
“Persiapan kita salah satunya adalah latihan bersama atau sparing untuk memantapkan mental, fisik, dan visi. Seluruh persiapan yang dilakukan lebih memfokuskan pada upaya menjaga fisik dan menjaga visi agar tetap sama,” ujar James yang juga Ketua Dewan Penasihat DPP AAI pimpinan Arman Hanis kepada Hukumonline, Jumat (26/5).
Manajer Indonesia Lawyer FC James Purba saat memberikan keterangan kepada Hukumonline mengenai persiapan tim menuju Piala Dunia Advokat 2023 di Perancis. Foto: Istimewa
Tim sepakbola advokat akan mengikuti kejuaraan dunia sepakbola advokat yang akan mempertandingkan beberapa kategori, yaitu classic atau bebas umur, master yaitu usia diatas 35 tahun, legend yaitu usia di atas 45 tahun, dan super legend yaitu usia diatas 55 tahun.
Tiga tim sepakbola tersebut adalah Indonesia Lawyers FC yang dikomandoi oleh Marco Chandra Silaen, DPP AAI yang dikomandoi oleh Ozhak Emanuel Sihotang, dan Resha Agriansyah Partnership (RAP FC) yang dikomandoi oleh Resha Agriansyah dan Herwinsyah.
Skuad Tim Indonesia Lawyer FC siap berlaga di Piala Diunia Advokat 2023 Perancis. Foto: Istimewa
Untuk tim DPP AAI akan mengikuti kategori master dengan kategori 11 vs 11, sedangkan tim Indonesia Lawyers FC dan RAP FC mengirimkan kategori 5 vs 5.
“Hal ini sangat menggembirakan ya, bahwa teman-teman muda bersemangat sekali. Kalau dulu kita hanya bisa kirimkan satu tim sekarang sudah bisa mengirimkan tiga tim,” lanjut James.
Keikutsertaan Indonesia pada ajang internasional ini bukan semata karena keuntungan finansial. Namun, lebih lanjut ia menargetkan bahwa advokat Indonesia diakui keberadaannya, bukan hanya sekadar menjadi penonton.
“Bicara soal keuntungan finansial bukan itu targetnya, saya ingin bagaimana eksistensi advokat Indonesia dilihat, diakui, dan diketahui oleh dunia internasional. Kita tidak ingin hanya sebagai penonton, kita harus menjadi pelaku apalagi jika sampai berprestasi. Kegiatan internasional ini menambah jejaring dan silaturahmi. Ini juga kebanggaan bagi teman-teman advokat bahwa kita telah memperkuat di level piala dunia,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Wakabid Olahraga DPP AAI, Marchelino Palit menyatakan kebanggaannya sebagai wakil dari DPP AAI yang akan mengikuti kategori master dengan kategori 11 vs 11.
Turnamen Piala Dunia Advokat sebagai ajang refreshing bagi advokat, yang diharapkan akan membawa hal positif bagi pekerjaan dan bagi pribadi advokat itu sendiri.