Sejumlah delegasi Komnas HAM RI menyambangi kantor PBB di Jenewa, Swiss untuk mengikuti sidang HAM rutin PBB. Dalam kunjungannya ke Jenewa, delegasi yang terdiri dari Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, didampingi 2 komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara dan Mochamad Choirul Anam disambut Komisioner Tinggi HAM PBB, Michelle Bachelet.
Pada pertemuan tersebut delegasi Komnas HAM membahas beragam isu aktual HAM di Indonesia termasuk dialog damai Papua yang digagas Komnas HAM RI. Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, mengatakan Komnas HAM RI menyampaikan berbagai perkembangan pemajuan dan penegakan HAM di Indonesia. Termasuk penyelesaian beberapa kasus yang menjadi perhatian public dan tantangan yang dihadapi.
“Termasuk di dalamnya perubahan terkait kemajuan kebijakan hak asasi manusia dan hambatan yang masih terjadi,” kata Taufan dalam keterangan tertulis, Kamis (16/6/2022) kemarin.
Baca Juga:
- Anggota Polri Lolos Seleksi Tes Tertulis Komnas HAM, LBH Jakarta: Melanggar Profesionalisme
- Harapan Pansel Terhadap Calon Anggota Komnas HAM Periode 2022-2027
Komnas HAM RI juga menyampaikan inisiatif dialog damai Papua sebagai upaya pendekatan penyelesaian berbagai masalah HAM di Papua. Dalam kesempatan tersebut, Michelle menyampaikan apresiasi terhadap langkah Komnas HAM terkait inisiatif dialog damai Papua. Penyelesaian damai Papua merupakan cara terbaik dalam konteks HAM. Sekaligus menyampaikan pengalaman negara lain untuk dijadikan contoh dialog damai serta berkomitmen mendukung upaya Komnas HAM.
Taufan menegaskan lembaganya yakin dialog damai Papua dapat terwujud. Dia berharap semakin banyak pihak yang memberikan dukungan, dapat terwujud Papua yang adil, damai, dan sejahtera bisa tercapai.
Delegasi juga diterima oleh Utusan Khusus Uni Eropa Bidang HAM, Eamon Gilmore, didampingi Wakil Direktur untuk Agenda Global dan Hubungan Multilateral Uni Eropa, Christina Kokkinakis. Pertemuan itu berlangsung di kantor Dinas Luar Negeri Uni Eropa, Brussel, Belgia.