Kesan Positif Notaris Dunia atas Penyelenggaraan Kongres UINL di Indonesia
Berita

Kesan Positif Notaris Dunia atas Penyelenggaraan Kongres UINL di Indonesia

Sejumlah peserta menghabiskan waktu penerbangan berjam-jam dari negara asal dan menyeberangi berpulau-pulau untuk sampai ke Jakarta.

Moh. Dani Pratama Huzaini
Bacaan 2 Menit

(Baca juga: Rangkaian Kongres UINL ke-29, Notaris Lintas Negara Bahas Beragam Isu).

Christian Scahl dari Jerman mengungkapkan bahwasanya dirinya sangat senang berada di Indonesia. Ia ikut mengapresiasi kemampuan notaris Indonesia berperan sebagai tuan rumah kongres kali ini. “Notaris Indonesia itu sangat kuat karena dia bisa mengorganisasi banyak untuk mengadakan kongres (dengan jumlah peserta 1.500 orang),” ujar Christian.

Menurut Christian, animo notaris-notaris dunia yang datang ke Indonesia juga cukup tinggi. Mereka rela menghabiskan waktu penerbangan berjam-jam dari negara asal dan menyeberangi berpulau-pulau untuk sampai ke Jakarta. Ini menunjukkan tekad para peserta yang menakjubkan.

Wakil Presiden UINL, Richard Bock mengingatkan, Kongres kali ini sangat penting bagi masa depan notaris dunia antara lain karena mengangkat isu yang lagi tren, digitalisasi. Bock menyampaikan pesan khusus kepada para peserta. “Ada dua yang paling penting: apa yang kita tahu dan apa yang harus kita lakukan”.

Richard juga mengungkapkan kegembiraannya karena sempat diberi kesempatan sebagai pembicara di pembukaan institutional meeting. Ia berbicara lagi pada roundtable discussion mengenai tiga hal. Pertama tentang digitalisasi yang merambah dunia notaris, kemudian terkait standarisasi akta notaris agar notaris memiliki dokumen yang terstandar, serta sistem hukum di sejumlah negara.

Menurut Richard, negara-negara Eropa yang besar seperti Jerman dan Prancis cenderung masih tradisional. Untuk itu mereka sedang mencari pendekatan yang tepat untuk mendorong kemajuan ekonomi di negaranya. Ia ingin berbicara tentang arah kemajuan ekonomi kaitannya dengan tugas-tugas notaris.

Tags:

Berita Terkait