Diiringi gegap gempita pesta di berbagai belahan Bumi, tahun 2013 telah resmi berganti menjadi 2014. Menengok ke belakang, banyak peristiwa hukum yang terjadi sepanjang 2013. Di antara peristiwa-peristiwa hukum itu, kasus korupsi khususnya yang ditangani KPK masih menjadi primadona pemberitaan-pemberitaan di media massa.
Awal Desember 2013 kemarin, hukumonline membuka polling dengan pertanyaan “Kasus korupsi manakah di bawah ini yang layak dinobatkan sebagai Case of the Year 2013?” Sebagai opsi jawaban, ditampilkan empat kasus korupsi yang menurut hukumonline layak menjadi nominasi Case of the Year 2013.
Empat kasus itu adalah kasus eks Ketua MK M Akil Mochtar, kasus eks Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini, kasus eks Wali Kota Bandung Dada Rosada, dan kasus eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq.
Selama sebulan polling dibuka, hasilnya kasus M Akil Mochtar menjadi kasus yang paling banyak dipilih oleh pembaca hukumonline. Dari 347 responden, kasus M Akil Mochtar berhasil meraih 78 persen. Posisi kedua dan seterusnya adalah kasus Luthfi Hasan Ishaq, kasus Rudi Rubiandini, dan kasus Dada Rosada.
Awal Desember 2013 kemarin, hukumonline membuka polling dengan pertanyaan “Kasus korupsi manakah di bawah ini yang layak dinobatkan sebagai Case of the Year 2013?” Sebagai opsi jawaban, ditampilkan empat kasus korupsi yang menurut hukumonline layak menjadi nominasi Case of the Year 2013.
Empat kasus itu adalah kasus eks Ketua MK M Akil Mochtar, kasus eks Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini, kasus eks Wali Kota Bandung Dada Rosada, dan kasus eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq.
Selama sebulan polling dibuka, hasilnya kasus M Akil Mochtar menjadi kasus yang paling banyak dipilih oleh pembaca hukumonline. Dari 347 responden, kasus M Akil Mochtar berhasil meraih 78 persen. Posisi kedua dan seterusnya adalah kasus Luthfi Hasan Ishaq, kasus Rudi Rubiandini, dan kasus Dada Rosada.