Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Komnas HAM: Harus Ada yang Bertanggung Jawab!
Terbaru

Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Komnas HAM: Harus Ada yang Bertanggung Jawab!

Komnas HAM mendukung dan mendorong agar pihak yang memenuhi unsur pidana untuk segera dituntut.

Ady Thea DA
Bacaan 2 Menit

Dalam menangani kasus ini, Munafrizal mengusulkan agar setiap perkembangan diumumkan secara transparan kepada publik. Hal itu penting agar masyarakat mengetahui sejauh mana penanganan terhadap kasus ini.

Terakhir, Munafrizal berharap peristiwa ini menjadi momentum bagi semua pihak untuk memastikan hal serupa tidak terjadi lagi. Oleh karena itu, perlu tata kelola sistem pengawasan obat dan makanan secara komprehensif. BPOM juga harus diperkuat agar ke depan lebih optimal melakukan pengawasan.

“Pengawasan harus sangat ketat karena ini menyangkut kesehatan dan keselamatan publik,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama Kepala BPOM, Penny Kusumastuti Lukito, mengatakan berbagai ahli menyebut penyebab gagal ginjal akut sangat beragam. Ini menjadi tugas bersama untuk menelusuri penyebabnya. BPOM bertugas menelusuri apakah obat yang terkait memenuhi persyaratan atau tidak. Hasil penelusuran menemukan ada konsentrasi cemaran yang berbahaya dalam obat terkait yang bisa menyebabkan kematian.

BPOM bisa menjatuhkan sanksi administratif terhadap produk obat yang terbukti melanggar aturan, misalnya penarikan distribusi, pemusnahan dan pencabutan izin. Bahkan jika terbukti konsentrasi cemaran sangat tinggi dan digunakan sebagai bahan baku obat, Penny menyebut tindakan yang dilakukan yakni penegakan hukum.

“Kami sudah membentuk tim gabungan (bersama Bareskrim Polri, red) dan sudah dalam proses penindakan,” katanya.

Tags:

Berita Terkait