Kado Akhir Tahun, Hukumonline Segera Rilis Daftar Partner Law Firm Lulusan Kampus Top Indonesia
Hall of Fame 2023

Kado Akhir Tahun, Hukumonline Segera Rilis Daftar Partner Law Firm Lulusan Kampus Top Indonesia

Hall of Fame Top Indonesian Law Schools 2023 ini berisi nama-nama partner kantor hukum ternama di Indonesia yang berjumlah 660 nama yang merupakan lulusan di lebih dari 20 perguruan tinggi hukum, berbagai provinsi di Indonesia. Daftar lengkapnya akan segera diterbitkan pada Kamis (28/12/2023) besok!

Ferinda K Fachri
Bacaan 4 Menit
Hukumonline
Hukumonline

Berpartisipasi aktif dalam perkembangan pendidikan tinggi hukum di Indonesia, Hukumonline bakal segera meluncurkan “Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023”. Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023 ini di dalamnya memuat ratusan nama alumni bergelar sarjana hukum dan almamaternya, khususnya yang berprofesi sebagai advokat dan menempati posisi Partner kantor hukum.

Katon Baskoro selaku Research & Awards Manager Hukumonline menerangkan Hall of Fame – Top Indonesian Law Schools 2023 ini berisi nama-nama partner kantor hukum ternama di Indonesia yang berpartisipasi dalam ajang Top 100 Indonesian Law Firms 2023. Seluruh nama partner tersebut dipetakan berdasarkan pada almamaternya saat mereka menempuh Pendidikan S1 Ilmu Hukum di perguruan tinggi hukum yang bermitra dengan Hukumonline.

“Sumber data yang kita peroleh berasal dari data yang kita kumpulkan secara langsung dari kantor hukum masing-masing saat pengumpulan data dalam ajang Top 100 Indonesian Law Firms 2023. Yang masuk dalam dokumentasi ini sebanyak lebih dari 660 nama advokat sebagai partner kantor hukum yang merupakan lulusan di lebih dari 20 perguruan tinggi, berbagai provinsi di Indonesia,” ujar Katon Baskoro saat dihubungi, Rabu (27/12/2023).

Baca Juga:

Ia menerangkan Hukumonline pada Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023 ini selain akses informasi publik, juga bentuk publikasi ilmiah yang diharapkan dapat melahirkan penguatan keterhubungan atau konektivitas antar sesama alumni dengan almamaternya. Hukumonline berharap Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023 ini bisa membantu perguruan tinggi hukum dalam mendata alumni untuk kebutuhan akreditasi, kuliah tamu, dan program kolaboratif lainnya.

Dengan rilisnya daftar Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools - 2023, Katon berharap dapat semakin mendorong peningkatan keterhubungan antara sesama alumni maupun perguruan tinggi hukum sebagai almamaternya. Untuk diketahui, laporan Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools - 2023 akan segera dirilis secara resmi pada Kamis (28/12/2023) besok. Nantikan daftar selengkapnya!

Langkah positif

Guru Besar Marketing BINUS University, Prof. Amalia E. Maulana menilai kegiatan penelitian Hukumonline ini menjadi langkah positif dalam ranah Pendidikan hukum untuk memperoleh gambaran terkait sejauh mana alumnus perguruan tinggi hukum mendapatkan tempat di industri hukum. Seperti yang telah disampaikan dalam beberapa forum, branding universitas harus dikaitkan dengan seberapa tinggi manfaat yang telah diberikan dan telah dirasakan oleh stakeholders-nya, termasuk alumni.

Saya mengucapkan selamat atas segera dirilisnya Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023, sebuah publikasi yang merupakan dokumentasi alumni puluhan perguruan tinggi yang berprofesi sebagai advokat dari ratusan kantor hukum di Indonesia,” ujar Prof. Amalia E. Maulana dalam keterangannya, Selasa (26/12/2023).

Penelitian yang dilakukan dalam “Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools 2023 ini berfokus pada prestasi alumni sebagai salah satu hasil kerja keras Fakultas Hukum. Sebab, alumni menjadi salah satu stakeholder penting terhadap branding bagi penyelenggara pendidikan tinggi hukum.

“Jika saat ini penelitian Hukumonline masih diarahkan pada perspektif user (pengguna lulusan) dalam menilai kualitas alumni, maka ke depannya saya sarankan untuk menambahkan pertanyaan dari perspektif lain yaitu dari kacamata alumninya sendiri,” ujar Prof. Amalia menyarankan.

Perspektif alumni yang dimaksud berupa pandangan alumni yang merasakan manfaat universitas tempatnya mengenyam pendidikan terhadap pengembangan karier profesi. Prof. Amalia menyebut aspek yang perlu diukur terkait seberapa besar derajat alumni connectedness sebagai parameter yang dapat dipergunakan sebagai masukan Fakultas Hukum yang namanya masuk dalam daftar.

Baginya, alumni connectedness menjadi variabel yang dipandang perlu diperhitungkan guna mempelajari kekuatan emosional alumni terhadap almamaternya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, alumni connectedness merupakan panduan dari 3 komponen yakni sense of community, relatability, dan dependency. Melalui alumni connectedness akan diketahui gambaran ikatan emosional bagi almamaternya. 

“Penelitian saya di bidang branding universitas menemukan, umumnya tercatat divisi alumni relations di universitas baru sebatas golden alumni yaitu alumni yang sukses dan resourceful (jabatan dan kekayaan tinggi). Ini belum bisa menunjukkan alumni sebagai aset dari branding universitas. Golden alumni tidak cukup sebagai predictor untuk keinginan seorang alumni berkontribusi,” terangnya.

Ia melanjutkan makin tingginya connectedness, pertemanan yang terjalin antara kampus dengan alumni bukan lagi sekadar teman biasa, melainkan mencapai tahap soulmates. Dimana alumni yang telah jadi soulmates merupakan aset berharga Fakultas Hukum dan sebagai bukti manfaat lembaga pendidikan makin dirasakan alumninya. 

“Adanya ukuran derajat alumni connectedness ini akan melengkapi ukuran dalam Hall of Fame - Top Indonesian Law Schools pada tahun-tahun mendatang karena mempunyai perspektif yang lebih komplit. Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada Hukumonline, semoga menjadi terdepan dalam upaya penguatan relasi perguruan tinggi hukum dengan alumninya.”

Tags:

Berita Terkait