Penerbitan surat utang berupa obligasi, sukuk dan green bond menjadi salah satu pilihan utama perusahaan menjaring dana sepanjang Semester I 2024. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), terdapat penerbitan 45 bond yang terdiri dari obligasi dan sukuk selama periode tersebut, termasuk green bond.
Terdapat 28 perusahaan (emiten) yang melakukan penerbitan bond di Semester I 2024. Ke-28 emiten tersebut mencakup enam sektor industri, yakni barang baku, barang konsumen non primer, energi, infrastruktur, kesehatan, dan keuangan.
Ada pun ke-28 emiten tersebut adalah PT Pyridam Farma Tbk, PT Medco Power Indonesia, PT Medco Energi Internasional Tbk, PT Merdeka Copper Gold Tbk, PT Chandra Asri Pacific Tbk, PT Mandiri Tunas Finance, PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), PT JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, PT Summarecon Agung Tbk.
Baca Juga:
- Total Emisi Transaksi IPO "Anjlok" di Pertengahan 2024 Dibanding Periode Sama 2023
- Nilai Emisi IPO Sektor Ini Meroket di Semester I 2023, "Loyo" di Pertengahan 2024
Kemudian PT OKI Pulp & Paper Mills, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Global Mediacom Tbk, PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry, PT Pindo Deli Pulp And Paper Mills, PT MNC Kapital Indonesia Tbk, PT Nirmala Taruna, PT Sinar Mas Multiartha Tbk, PT Bank Syariah Indonesia Tbk.
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk, PT Mora Telematika Indonesia Tbk, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero), PT Indomobil Finance Indonesia, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, PT Astra Sedaya Finance, PT Danareksa (Persero), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Penerbitan bond di Semester I 2024 melibatkan 14 kantor hukum, yaitu Armand Yapsunto Muharamsyah & Partners (AYMP) Atelier of Law, Assegaf Hamzah & Partners, BM & Partners, HKGM and Partners, Imran Muntaz & Co Law Firm.
Kemudian Indrawan Darsyah Santoso (IDS Attorneys), Irma & Solomon Law Firm, Jusuf Indradewa and Partners, Lasut Pane & Partners, Makes & Partners, Marsinih Martoatmodjo Iskandar Law Office, Thamrin & Rekan Law Firm (TR&Co), UMBRA, dan Warens & Partners. Dari jumlah kantor hukum tersebut, Jusuf Indradewa and Partners memiliki frekuensi terbanyak dengan 17 kali penerbitan bond.