Ini Jajaran Dewan Juri "Top" Hukumonline Law Debate Competition 2024
Utama

Ini Jajaran Dewan Juri "Top" Hukumonline Law Debate Competition 2024

Terdapat lima orang dewan juri berkualitas dalam Hukumonline Law Debate Competition 2024. Kelima dewan juri tersebut terdiri dari berbagai latar belakang profesi.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 4 Menit
Hukumonline
Hukumonline

Untuk pertama kalinya, Hukumonline menyelenggarakan Law Debate Competition 2024 mengangkat tema “Tantangan Hukum dalam Transformasi Digital di Indonesia". Terdapat 36 perguruan tinggi hukum dalam jaringan mitra Hukumonline University Solutions (Unisol) mengumpulkan berkas video untuk babak penyisihan dan mengunggahnya ke kanal YouTube dengan menyematkan tagar #HukumonlineLawDebateCompetition2024.

Dari 36 perguruan tinggi tersebut, terdapat 16 nama kampus hukum yang akan lanjut berkompetisi ke babak kualifikasi. Nantinya, pada Senin (5/8) akan diadakan pertemuan teknis dengan 16 kampus hukum tersebut.

Demi objektivitas penilaian, proses penjurian dilakukan dengan bekerja sama pihak di luar Hukumonline. Terdapat lima orang dewan juri berkualitas dalam Hukumonline Law Debate Competition 2024. Kelima dewan juri tersebut terdiri dari berbagai latar belakang profesi.

Baca Juga:

Siapa saja kelima orang dewan juri tersebut, berikut profilnya:

1.    Director of Legal Affairs President University, Bayu Imantoro

Bayu merupakan sosok berpengalaman di dunia pendidikan tinggi hukum. Dia bergabung dengan President University hampir 5 tahun dan bertanggung jawab dosen hukum bisnis di President University.

Sebelumnya, Bayu telah menempati posisi Head of President SDGs Center, Head of Law Study Program dan Vice Director of Internal Quality Assurance of President University. Saat ini, dia juga menempati posisi legal advisor di AMAR Law Firm & Public Interest Law Office dan legal consultant di INDRAYANA CENTRE for Government, Constitution and Society (INTEGRITY).

Bayu juga memiliki pengalaman berkarir pada berbagai kantor hukum top di Indonesia. Dia pernah menempati posisi Associate & Corporate Secretary di Adam & Bayu Attorneys at Law, Legal Assistant di Adisuryo Sudjana & Associates, dan Junior Associate di Ralph Utama & Co.

2.    Partnership & Community Manager Hukumonline, Farah Purwaningrum

Farah merupakan sosok yang memiliki minat besar terhadap dunia pendidikan tinggi hukum. Sebagian besar pengalaman karirnya berhubungan dengan riset hukum baik saat bergabung dengan kantor hukum maupun lembaga riset.

Selain di Hukumonline, dia juga menempati posisi Mentor for Scientific Writing pada ThinkWell sejak April 2021. Farah juga merupakan Affiliate & Honorary Associate, Sydney Asia Pacific Migration Centre - School of Social and Political Sciences, the University of Sydney sejak 2018.

Dia juga pernah menjabat sebagai Counsel, Lawyerindo dan Director pada Budidjaja Institute Indonesia. Dia juga memiliki pengalaman magang dan paralegal pada Adnan Buyung Nasution and Partners Law Firm (2020) dan Rahayu and Partners in association with HFW (2019).

3.    Managing Partner Murzal & Partners (MNP), Jufrian Murzal

Jufrian merupakan sosok lawyer berpengalaman tidak hanya di Indonesia tapi juga Asia Tenggara. Dia memiliki spesialisasi pada bidang hukum penanaman modal asing, hukum perusahaan, merger dan akuisisi, perizinan usaha, hukum dagang, hukum ketenagakerjaan hingga imigrasi.

Selain itu, Jufrian berpengalaman dalam mengerjakan berbagai uji tuntas hukum pada proyek strategis nasional dengan nilai investasi tinggi tingkat tinggi dan melibatkan investor asing. Dia juga berpengalaman panjang bekerja sama dengan otoritas pemerintah seperti Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Ketenagakerjaan

Jufrian dikenal juga sebagai salah seorang perintis bidang hukum imigrasi. Dia memiliki jaringan kerja kuat dengan otoritas pengawas imigrasi di Indonesia. Selain itu, dia juga memiliki jaringan internasional luas dengan kantor hukum global terkemuka.

4.    Associate Murzal & Partners, Yanma Aditya Pratama (Juri Babak Kualifikasi)

Yanma berkarir sebagai Associate di kantor hukum Murzal and Partners. Dia memiliki pengalaman dan keunggulan pada bidang penelitian, penulisan dan analisis hukum. Yanma memiliki ketertarikan kuat dengan hukum penyelesaian perselisihan dan hukum perusahaan.

Di posisinya sebagai Associate MNP, Yanma berpengalaman menangani berbagai kasus korporasi dan imigrasi, memberikan konsultasi hukum dan kepada klien mengenai hal-hal yang berkaitan dengan tata kelola perusahaan, kepatuhan, dan peraturan imigrasi. Dia berpengalaman dalam pendirian perusahaan dan penyusunan kontrak dalam membantu pendirian perusahaan, termasuk persiapan dan peninjauan dokumen dan kontrak hukum, untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan.

Selain itu, dia juga berpengalaman pada permohonan Visa Emas atau Golden Visa yang memfasilitasi permohonan dan pemrosesan Golden Visa bagi investor asing dan memastikan kepatuhan terhadap semua persyaratan hukum dan memberikan panduan komprehensif kepada klien selama masa residensi proses perolehan izin.

5.    Managing Associate Budidjaja International Lawyers, Reynard Kristian (Juri Babak Kualifikasi)

Reynard yang berperan sebagai Managing Associate di Budidjaja International Lawyers memiliki spesialisasi pada persoalan sengketa bisnis lintas batas. Kompetensinya mencakup litigasi komersial, alternatif penyelesaian sengketa seperti mediasi dan arbitrase, dan restrukturisasi dan kepailitan.

Selain itu, dia juga berpengalaman panjang mewakili klien dalam arbitrase domestik dan luar negeri seperti ICC, SIAC, HKIAC, BANI, dan LAPS-SJK. Kemudian, dia juga berpengalaman memberi nasihat hukum pada pengadilan di yurisdiksi asing seperti Amerika Serikat, Singapura, dan Australia.

Kasus papan atas yang pernah ditangani Reynard yaitu berhasil menjadi representasi perusahaan Republik Korea Selatan menjalankan putusan arbitrase terhadap Pemerintah Indonesia c.q. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 

Kemudian, dia juga membantu dan mewakili perusahaan Jepang dalam penegakan hukum penghargaan arbitrase internasional yang diberikan oleh International Cotton Asosiasi terhadap perusahaan tekstil Indonesia. Dia juga memiliki rekam jejak membantu pekerjaan penegakan hukum dan penyitaan dan pembekuan aset di Indonesia.

Tags:

Berita Terkait