Banyak cara untuk mengenal dan mengetahui soal kandidat caleg yang akan bertarung pada pemilihan umum nanti. Pertama, menuntut penyelenggara untuk memberikan informasi berupa curriculum vitae (CV). Menurut Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), baru kali ini KPU mempublikasikan CV para caleg.
Meski informasi tersebut minim, paling tidak, ada informasi awal bagi masyarakat yang ingin mengetahui latar belakang caleg yang ingin dipilihnya melalui website Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Wakil Ketua Perludem Ferry Junaedi mengatakan, adalah sebuah kerugian jika ada kandidat yang tidak memberikan CV-nya. “CV para kandidat ini bisa didownload oleh masyarakat,” kata Ferry dalam kunjungannya ke hukumonline, Rabu (2/4).
Kedua, masyarakat bisa melakukan searching terhadap figur para caleg. Melalui cara ini, kata Ferry, masyarakat akan lebih banyak mengetahui latar belakang caleg yang akan dipilihnya. “Jadi memang dibutuhkan keaktifan masyarakat untuk mengenal lebih jauh para caleg yang akan bertarung pada pemilu legislatif 9 April mendatang,” tambahnya.
Meski informasi tersebut minim, paling tidak, ada informasi awal bagi masyarakat yang ingin mengetahui latar belakang caleg yang ingin dipilihnya melalui website Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Wakil Ketua Perludem Ferry Junaedi mengatakan, adalah sebuah kerugian jika ada kandidat yang tidak memberikan CV-nya. “CV para kandidat ini bisa didownload oleh masyarakat,” kata Ferry dalam kunjungannya ke hukumonline, Rabu (2/4).
Kedua, masyarakat bisa melakukan searching terhadap figur para caleg. Melalui cara ini, kata Ferry, masyarakat akan lebih banyak mengetahui latar belakang caleg yang akan dipilihnya. “Jadi memang dibutuhkan keaktifan masyarakat untuk mengenal lebih jauh para caleg yang akan bertarung pada pemilu legislatif 9 April mendatang,” tambahnya.