Fakultas Hukum Universitas Jember (FH Unej) resmi meluncurkan 9 buku karya dosen FH Unej yang digelar di Auditorium Fakultas Hukum Universitas Jember, Jumat (31/3), secara hybrid.
Kesembilan buku tersebut berjudul Politik Hukum dan Pengujian Peraturan Daerah, Filsafat Hukum Klasik, Bantuan Hukum, Hukum Perlindungan Konsumen, POlitik Hukum Pidana dalam Perlindungan Korban Kejahatan Ekonomi Bidang Perbankan, Marginalisation and Human Rights In Southeast Asia, Hukum Administrasi, Perkembangan Hukum Tata Negara Indonesia, dan Pembaharuan Hukum Pidana di Indonesia
“Acara peluncuran buku pada siang hari ini sangat penting karena penulisan buku ini adalah cara FH Unej mengangkat reputasi dan eksistensi nyata literasi ke masyarakat,” kata Dekan FH Unej, Bayu Dwi Anggono, pada acara peluncuran buku di Jember, Jawa Timur.
Baca Juga:
- Tips Bagi Mahasisa Hukum yang Ingin Berkarier SebagaiCorporate Lawyer
- Mau Jadi In House Counsel Top? Simak Tips Berikut Ini
Peluncuran karya dosen FH Unej ini, sejalan dengan visi pendidikan untuk perguruan tinggi khususnya dalam penelitian untuk menghasilkan karya buku. Karya buku ini digunakan tidak hanya untuk kalangan akademisi hukum dan mahasiswa hukum saja, tetapi juga lembaga pemerintah dan masyarakat.
Peluncuran yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan tersebut juga diharapkan Bayu sebagai ladang amal dalam bentuk bantuan hukum dan karya literasi hukum yang bisa dimanfaatkan dan digunakan oleh banyak pihak.
Peluncuran buku karya dosen FH Unej ini bukan yang pertama kali diselenggarakan. Pada tahun 2022 yang lalu, FH Unej juga sudah meluncurkan 12 buku karya dosen FH Unej yang tujuan utamanya untuk menambah literasi hukum nasional yang memiliki aspek kekinian dan aktual sesuai situasi terkini.
“FH Unej men-support penuh penulis, support ini merupakan bagian dari FH Unej dalam meningkatkan kinerja publikasi di FH Unej,” ucapnya melanjutkan.
Selain meluncurkan 9 buku, pada tahun 2023 ini FH Unej juga mempublikasikan 9 jurnal yang telah terindeks internasional, salah satunya telah menembus jurnal internasional bereputasi Scopus.
“Alhamdulilah sudah terindeks internasional, aritnya publikasi di FH Unej ada ditahap berkemang dan semakin baik. Topik buku di peluncuran buku ini juga beragam, dari bidang perdata, pidana, tata negara, dan filsafat,” kata dia.
Kedepannya untuk memaksimalkan publikasi, FH Unej akan lebih memvariasikan topik tulisan seperti bidang hukum agraria dan lainnya untuk mewujudkan pengembangan literasi hukum nasional dan internasional.
Diakui oleh Bayu, bahwa penulisan buku bukanlah suatu yang mudah sehingga tujuan dari penulisan buku ini tidak hanya untuk mencapai penjualan terbanyak atau royalti, tetapi lebih dari itu manfaat bagi pembacanya.
“Untuk penulis, terima kasih dan jangan berhenti. Tahun ini sepuluh buku lagi kita kerjakan bersama dan semoga bisa lebih maksimal mengundang dosen agar mau menulis,” pungkasnya.