FH UII Gelar Pelatihan Pemanfaatan AI dalam Penelitian Tugas Akhir
Terbaru

FH UII Gelar Pelatihan Pemanfaatan AI dalam Penelitian Tugas Akhir

Terdapat sejumlah etika yang harus diperhatikan dalam memakai AI meliputi transparan, akuntabilitas, fair allocation of credit (berkaitan authorship), dan integritas.

Ferinda K Fachri
Bacaan 4 Menit

 

Terdapat beberapa LLM-based conversational AI yang sedang populer seperti OpenAI ChatGPT, Google Bard, Meta LLaMA-2, dan Anthropic Claude-2. Memang berapa waktu lalu sebelum ChatGPT populer, ada chatbot yang dikenal. Tetapi dengan hadirnya LLM, kini chatbot menjadi multipurpose karena pengetahuannya sangat luas.

 

“Ketika kita butuh memperoleh informasi yang kredibel, kita membutuhkan LLM yang punya kemampuan untuk browsing. Karena bisa ngecek langsung dari sumbernya dan seterusnya. Ini beberapa conversational AI yang punya kemampuan browsing. Pertama, Google Bard. Kemudian Microsoft Bing Chat, Preplexity, dan ChatGPT 4.”

 

Hendrik menuturkan perlunya mengtetahui sejumlah LLM dikarenakan saat ini seringkali orang terpaku dan mengandalkan ChatGPT. Padahal, bisa jadi pada kasus tertentu atau domain tertentu, hasilnya bakal lebih baik jika mempergunakan model yang lain.

 

“Ini yang penting, namanya prompt engineering. Prinsipnya, ketika kita menggunakan model LLM ini, kita berinteraksi dengan memberikan input. Pada saat kita memberikan input itu kita sebut namanya adalah prompt. Untuk bisa membuat prompt yang output-nya sesuai kita inginkan, ini ada teknik atau ilmunya prompt engineering. Dengan menguasai ini, kita bisa menguasai tools AI untuk bisa bekerja sesuai keinginan kita atau bahkan membantu pekerjaan.”

 

Struktur dasar dari prompt secara umum disampaikan akademisi Fakultas Teknologi Industri (FTI) UII tersebut yang mengutip cheatsheet ChatGPT dapat menggunakan formula “acting as a [role] perform [task] in [format]”. Pada prinsipnya LLM dioperasikan dengan diminta untuk berperan pada konteks yang ditentukan dalam prompt.

 

“Secara umum memang masih pro-kontra terkait pemanfaatan AI, khususnya di dunia akademik. Tapi kembali, ketika kita bicara teknologi, segala sesuatu yang berkaitan dengan teknologi, pada awal kemunculannya pasti akan ada penolakan. Tetapi seiring berjalannya waktu, adopsi terhadap teknologi itu akan meningkat. Berkaitan dengan etika, ada etikanya (dalam menggunakan AI).”

 

Salah satunya, transparan, ketika melakukan publikasi, maka harus dinyatakan pemanfaatan LLM seperti apa. Kemudian akuntabilitas, harus mengambil tanggung jawab meski yang menghasilkan dari LLM. Lalu fair allocation of credit yang berkaitan dengan authorship; terakhir sehubungan dengan integritas.

Tags:

Berita Terkait