Dua Lawyer Ini Ungkap Strategi Debitor Saat Menjalani PKPU
Utama

Dua Lawyer Ini Ungkap Strategi Debitor Saat Menjalani PKPU

Selain membutuhkan lawyer, debitor juga membutuhkan financial advisor yang dapat memprediksi cash flow perusahaan agar bisa menyusun penawaran yang masuk akal.

Fitri Novia Heriani
Bacaan 3 Menit

“Kalau strategi memang agak susah-susah gampang karena harus bisa meyakinkan para kreditur. Dan dalam PKPU mungkin saja rencana perdamaian tidak bagus tetapi kembali lagi voting para kreditor,” imbuhnya.

Kedua, memaparkan proyeksi keuangan debitor atas proposal perdamaian. Termasuk di dalamnya menjelaskan bagaimana cara debitor mendapatkan dana segar, entah dengan cara mencari investor baru, jualan, atau melakukan tambahan pinjaman. Ketiga, tentunya mencari advokat yang mumpuni dalam negosiasi. Di samping menyusun proposal perdamaian yang baik, debitor juga membutuhkan advokat yang lihai bernegosiasi untuk meyakinkan kreditor atas proposal perdamaian yang sudah disodorkan.

Senada, Partner pada Altruist Lawyers Febryan Reza Yusuf menyebut bahwa negosiasi dalam PKPU susah-susah gampang mengingat tipe-tipe kreditor yang berbeda seperti separatis, preferen dan konkuren. Sehingga proposal perdamaian yang disusun pun harus mampu mengcover seluruh kepentingan kreditor. Dan tentunya negosiasi juga harus dilakukan sesuai dengan jenis perusahaan.

“Misal antara perusahaan yang sangat besar, akan berbeda negosiasinya dengan perusahaan kecil. Negosiasi perusahaan besar, dalam sekian tahun mereka akan mendapatkan proyeksi pendapatan sekian-sekian. Kalau perusahaan skala lebih kecil, mereka tidak memikirkan proyeksi pendapatan tapi memikirkan bagaimana hak mereka untuk biaya operasional perusahaan,” pungkasnya.

Tags:

Berita Terkait