Dibui Sepekan, Berat Badan Teroris Basri dan Istri Naik 2 Kilogram
Aktual

Dibui Sepekan, Berat Badan Teroris Basri dan Istri Naik 2 Kilogram

ANT | Sandy Indra Pratama
Bacaan 2 Menit
"Saat ditawarkan untuk gunting rambut, Basri bersedia dan menyetujuinya. Hal ini juga tidak lain berdasarkan prinsip kemanusian," ujarnya.
Lebih lanjut kata Hari, keberadaan Basri bersama istrinya saat ini, masih berada di wilayah hukum Polda Sulteng serta dalam pengawasan dan penanganan Densus 88 yang masuk dalam tim operasi Tinombala.
"Jelasnya mereka masih dalam penanganan Satgas III investigasi Ops Tinombala dan masih berada di lingkungan Palu," tegas Hari.
Sementara itu, DPO bernama Jumiatin Muslim alias Atun alias Bunga alias Umi Delima yang merupakan istri dari Santoso, sejak awal September lalu telah diberangkatakan ke Jakarta untuk penyidikan lebih lanjut oleh Mabes Polri.
Juru bicara Polda Sulawesi Tengah, Ajun Komisaris Besar Hari Suprapto mengatakan sepekan sejak ditahan kondisi kesehatan Nurmi Usman alias Oma, kini telah pulih bahkan mengalami pertambahan berat badan hingga 2 kilogram.Nurmi Usman merupakan istri dari Basri, anggota kelopok sipil bersenjata di Kabupaten Poso dipimpin oleh Santoso, yang menjadi target buruan tim satuan tugas operasi Tinombal 2016, kata Hari di Palu, kemarin.Selain istrinya, kondisi kesehatan Basri alias Bagong alias Bang Ayas alias Opa pun sudah mulai membaik. Saat ditangkap pekan lalu, keduanya dalam keadaan pucat, namun kini kondisi mereka terlihat lebih cerah.
Tags: