Cinta Ditolak Balas Mendepak
Kasus Wartawan Soccer

Cinta Ditolak Balas Mendepak

Dua sejoli wartawan Tabloid Soccer menuntut manajemen Kelompok Kompas Gramedia karena menghalangi pernikahan mereka. Nilai gugatan imateriilnya sebesar semiliar rupiah.

CRY
Bacaan 2 Menit

 

Menurut Echi, lowongan sebenarnya sudah ditawarkan secara lisan oleh salah seorang pimpinan Autobild -salah satu media otomotif di Gramedia Majalah. Namun manajemen menolak karena latar belakang Harsa adalah kuli tinta olahraga, bukan bidang otomotif.

 

Hingga menjelang hari H jam J detik D acara pernikahan mereka, pihak manajemen beralasan tak ada formasi yang lowong bagi Harsa. Selanjutnya, manajemen memutuskan supaya salah satu dari Harsa atau Echi mengundurkan diri.

 

Keputusan inilah yang mereka tidak terima. Saya disuruh menandatangani notulensi pertemuan bipartit, tapi saya menolak. Eh, keputusan ini malah sudah nyelonong ke Disnakertrans DKI Jakarta, cerita Echi.

 

Setelah menjalani proses tripartit, Disnakertrans pun memberi anjuran supaya salah satu karyawan yang bersangkutan mengundurkan diri. Anjuran ini jelas menguatkan langkah manajemen. Anjuran tersebut bernomor No. 044/ANJ/D/XI/2006. Di sisi lain, anjuran ini pula yang memicu munculnya gugatan dari kubu Harsa dan Eci.

 

Gugatan Semiliar Rupiah

Menurut Hendrayana, Para penggugat telah mengalami kerugian imateriil yang jelas tak terhingga nilainya. Karena itulah, Echi dan Harsa menggugat kerugian imateriil sebesar semiliar rupiah secara tanggung renteng. Selain itu, para penggugat minta dipekerjakan dalam unit terpisah di lingkungan KKG.

 

Hakim Ketua Lilik Mulyadi menerima berkas gugatan tersebut dan mempersilakan pihak tergugat memberikan jawaban pada 8 Maret nanti. Kuasa hukum tergugat Willy Farianto maupun Yunita Haerani enggan memberikan komentar.

 

Nanti saja pada tanggal 8, kami saat ini sedang mengkajii materi gugatan terlebih dahulu, ujar Willy, dari Kantor Pengacara Purbadi and Associates. Yunita, rekan kerja Willy, pun bungkam memberikan keterangan.

Tags: