Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Bogor, Ade Yasin pada Rabu (27/4). Perkara tersebut terkait dugaan tindak pidana korupsi berupa suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021.
Pada kegiatan tangkap tangan ini, Tim KPK mengamankan 12 orang pada Selasa (26/4) sekitar jam 23.00 WIB di wilayah Kota Bandung dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pihak yang diamankan yaitu AY (Ade Yasin) Bupati Kab. Bogor periode 2018 s/d 2023, IA (Ihsan Ayatullah) Kasubid Kas Daerah BPKAD Kab. Bogor, MA (Maulana Adam) Sekdis Dinas PUPR Kab. Bogor.
Kemudian RT (Rizki Taufik) PPK pada Dinas PUPR Kab. Bogor, RF (Ruli Fathurrahman) Kasubag Keuangan Setda Kab. Bogor, TK (Teuku Mulya, tidak dibacakan) Kepala BPKAD Kab. Bogor, AR (Andri) Sekretaris BPKAD Kab. Bogor, HN (Hani) staf BPKAD Kab. Bogor, AM (Anthon Merdiansyah) Pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/Kasub Auditorat Jabar III/Pengendali Teknis, AM (Arko Mulawan, tidak dibacakan) pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/Ketua Tim Audit Interim Kab. Bogor, GGTR (Gerri Ginajar Trie Rahmatullah) pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/Pemeriksa, HNRK (Hendra Nur Rahmatullah Karwita) pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/Pemeriksa.
Ketua KPK, Firli Bahuri menjelaskan OTT ini menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan adanya pemberian uang dari Bupati Kabupaten Bogor melalui orang kepercayaannya kepada anggota tim audit BPK Perwakilan Jawa Barat lalu Tim KPK bergerak untuk mengamankan pihak-pihak dimaksud.
Kemudian, pada Selasa (26/4) pagi, Tim ke lapangan menuju ke salah satu hotel di Bogor, namun setelah para pihak menerima uang selanjutnya mereka pulang ke Bandung, Jawa Barat.
Baca:
- OTT Bupati Bogor, MAKI Dorong Penindakan Korupsi KPK Jangan Sekadar Level Bupati
- Peran Penting Penyuluh Antikorupsi Jadi Pembahasan dalam Pertemuan G20 ACWG
- Menggagas Hukuman Sita Jaminan dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi
“Sehingga KPK membagi 2 Tim dimana 1 Tim di antaranya bergerak menuju Bandung mengamankan para pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat beserta barang bukti uang yang ada padanya. Tim mengamankan 4 pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat dimaksud yang saat itu sedang berada kediamannya masing-masing di Bandung pada Selasa (26/4) malam. Saat itu juga Tim langsung mengamankan dan membawa menuju gedung Merah Putih KPK di Jakarta,” kata Firli.