Malang melintang berpraktik di dunia lawyering membuat kemampuan dan profesionalitas Partner Kantor Hukum Imran Muntaz & Co. (IMCO), Agniya Anggraeni tak perlu diragukan. Pengangkatannya sebagai partner, berlaku efektif mulai 1 Juni 2024.
Di tengah pesatnya kebutuhan akan pemahaman hukum pasar modal Indonesia, pun kian banyaknya perusahaan yang melakukan kegiatan di Bursa Efek Indonesia, Agniya dinilai mampu bekerja sama secara baik, dengan para associates, managing partner, maupun partner IMCO lainnya. Agniya juga dianggap mampu mengambil keputusan yang tepat dalam setiap proyek yang dipimpinnya.
“Agniya memenuhi elemen penting dari seorang lawyer untuk menjadi leader yang baik, selalu bisa menjadi tempat bertanya yang baik bagi rekan kerjanya,” ujar Imran Muntaz selaku Managing Partner IMCO kepada Hukumonline, Rabu (5/6).
Imran mengatakan, beberapa penilaian yang menghantarkan Agniya pada posisi barunya ini yaitu, dedikasi tinggi, multitasking, ketenangan, serta sikap profesionalismenya. Agniya dapat menangani multiple project secara bersamaan dengan manajemen waktu yang sangat baik dan tentu saja dengan hasil yang memuaskan.
Menurut Imran, banyak faktor yang harus dipertimbangkan untuk mengangkat seorang partner di IMCO. Selain pengetahuan hukum yang dari waktu ke waktu, juga harus terus dipelajari dan diperbarui, diperlukan juga analytical skills, profesionalisme, etika, kepemimpinan, kemampuan drafting, dan komunikasi yang mumpuni.
“Partner itu bukan hanya berfungsi untuk menyelesaikan pekerjaan yang diberikan dan memberikan jawaban serta tanggapan, tetapi juga dapat menyampaikan bahasa hukum dengan baik serta memberikan rasa nyaman kepada klien,” jelas Imran.
Imran berharap pengangkatan Agniya sebagai partner baru IMCO dapat memberikan ide maupun inovasi baru bagi IMCO, baik dari sisi internal maupun eksternal.